Suar.ID - Membaca doa setelah adzan merupakan amalan yang bisa dilakukan ketika adzan berkumandang.
Selain bacaan doa setelah adzan, menjawab adzan juga merupakan bentuk amalan baik yang bisa dilakukan.
Membaca doa setelah adzan dan cara menjawabnya merupakan bentuk adab ketika mendengar adzan.
Sebagai informasi, adzan merupakan pemberitahuan masuknya waktu sholat dan seruan untuk mengajak orang melakukan sholat wajib.
Saat adzan berkumandang, ada adab yang perlu umat muslim perhatikan.
Ketika mendengar suara Adzan, disunahkan untuk menjawabnya. Adapun cara menjawab adzan ini sudah diajarkan Rasulullah dengan jelas. Berikut hadisnya:
“Jika kalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkan oleh muadzin. Kemudian bershalawatlah untukku. Karena siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat padanya (memberi ampunan padanya) sebanyak sepuluh kali. Kemudian mintalah wasilah pada Allah untukku. Karena wasilah itu adalah tempat di surga yang hanya diperuntukkan bagi hamba Allah, aku berharap akulah yang mendapatkannya. Siapa yang meminta untukku wasilah seperti itu, dialah yang berhak mendapatkan syafa’atku.” (HR. Muslim no. 384).
Kemudian hadis lain menerangkan cara menjawab adzan.
Dari Abu Rafi’ radhiyallahu ‘anhu, sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ketika mendengar muadzin mengumandangkan adzan beliau berucap seperti yang diucapkan muadzin. Ketika muadzin berucap: “ Hayya ‘alash shalah, hayya ‘alal falah,” Nabi mengucapkan: “ Laa haula wa laa quwwata illaa billahi” (tiada daya dan kekuatan kecuali dengan izin Allah). (HR Imam Ahmad bin Hanbal).
Dari hadis tersebut, cara menjawab adzan adalah membalasnya dengan melafalkan ucapan serupa.
Tapi, untuk lafal "hayya ala assholat dan hayya ala alfalaah" dibalas dengan ‘la haula walla quwwata illa billah”.
Setelah adzan berhenti, umat muslim disunahkan melakukan amalan lain, yakni membaca doa setelah adzan.
Sunnah membaca doa setelah adzan diriwayatkan Bukhari dengan lafal:
وعَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ: ((مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ: اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ، وَالصَّلاَةِ القَائِمَةِ، آتِ مُحَمَّدًا الوَسِيلَةَ وَالفَضِيلَةَ، وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ، حَلَّتْ لَهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ القِيَامَة
Artinya: ”Diriwayatkan dari Jabir bin Abdillah bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, ”Barangsiapa yang membaca doa ketika selesai adzan, maka ia akan berhak mendapatkan syafaat pada hari kiamat.” (HR. Bukhari).
Bacaan doa setelah adzan ada yang berbeda dengan doa sesudah adzan pada umumnya, yakni doa setelah adzan Shubuh dan doa setelah adzan Maghrib.
Hal ini dikarenakan waktu Shubuh dan Maghrib merupakan waktu spesial pergantian hari, yakni ketika menjelang pagi dan sore hari.
Lalu bagaimanakah lafal doa sesudah adzan, maupun doa setelah adzan Shubuh dan Maghrib?
Berikut doa setelah adzan dalam Arab dan latin serta terjemahannya
اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ اِنَكَ لاَ تُخْلِفُ اْلمِيْعَاد
Bacaan latin: Allahumma rabba haadzihid da'watit taammah. Wash shalaatil qaa-imah. Aati muhammadal wasiilata wal fadhiilah, wab'atshu maqoomam mahmuudal ladzii wa'adtahu innaka la tukhliful mi'ad.
Artinya: "Ya Allah, Tuhan yang memiliki panggilan ini, yang sempurna dan memiliki salat yang didirikan. Berilah Nabi Muhammad wasilah dan keutamaan, serta kemuliaan dan derajat yang tinggi, dan angkatlah ia ke tempat yang terpuji sebagaimana yang Engkau telah janjikan."
Untuk salat maghrib, doa setelah adzan terdapat perbedaan.
Berikut doa setelah adzan maghrib:
اللّٰهُمَّ هَذَا إِقْبَالُ لَيْلِكَ وإدْبَارُ نَهَارِكَ وَأَصْوَاتُ دُعَاتِكَ فَاغْفِرْ ليْ
Bacaan latin: Allahumma hadza iqbalu lailika wa idbaru naharika wa ashwatu du'aika faghfir lii.
Artinya: "Ya Allah, ini telah menjelang malamMu, dan telah berlalu siangMu, telah diserukan seruanMu, maka ampunilah aku."
Begitu pula doa setelah adzan subuh yang memiliki bacaan tersendiri.
Berikut doa setelah adzan subuh:
اللهم هَذَا إِقْبَالُ نَهَارِكَ وَإِدْبَارُ لَيْلِكَ وَأَصْوَاتُ دُعَاتِكَ فاغْفِرْ لِي
Bacaan latin: Allhumma hadz iqbalu nahrika wa idbru laylika wa ashwtu du‘’tika faghfir l
Artinya: "Ya Allah, kini siang-Mu telah datang, malam-Mu berlalu, dan suara para penyeru ke jalan-Mu telah terdengar. Ampunilah aku."