Suar.ID - Pada Selasa (26/7/2022), Ketua Komisi Hak Asasi dan Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik akhirnya ungkap kronologi penembakan yang akhirnya menewaskan Brigadir J versi Bharada E.
Ia mengungkapkan kalau Bharada E ini masih sempat lepaskan 2 peluru di jarak dekat ke Brigadir J.
Padahal saat itu Brigadir J ini sudah terungkur usai berhasil dilumpuhkan.
Lalu kenapa Bharada E ini nekat lepaskan 2 peluru ke Brigadir J meski sudah dilumpuhkan?
Sebelumnya, Ahmad Taufan Damanik ini sebut kalau Bharada E dan rombongan ini tiba di rumah pribadi Ferdy Sambo sepulang dari Magelang pada Jumat (8/7/2022).
Hal ini pun sesuai dengan apa yang terekam dalam CCTV.
Setelah itu, Bharada E dan rombongan pun pergi menuju ke rumah dinas untuk jalani isolasi mandiri.
Bharada E kemudian langsung naik ke kamarnya yang berada di lantai 2 untuk istirahat.
"Dia (Bharada E) menjelaskan secara kronologis versi dia ya.
"Mereka (rombongan) setelah sampai di rumah pribadinya Pak Sambo, di CCTV juga keliatan, mereka kemudian menuju rumah dinas untuk isoman."
"Setelah itu, dia (Bharada E) naik ke atas, ke lantai dua, dia bilang masuk ke ruangan ADC (aide de camp atau ajudan), dia bersih-bersih, tidur.