Follow Us

Terbongkar, Begini Cara Neneng Umaya Jebak Pelakor Sebelum Menghabisinya Dengan Keji Dan Membuang Mayatnya Di Parit Samping Perumahan Elite, Berawal Dari Pertanyaan Kapan Suami Ceraikan Dirinya

Moh. Habib Asyhad - Senin, 16 Mei 2022 | 20:23
Neneng Umaya murka karena Dini Nurdiani diduga akan merebut sang suami dari tangannya. Neneng menghabisi nyawa si pelakor setelah menjebaknya.
Istimewa

Neneng Umaya murka karena Dini Nurdiani diduga akan merebut sang suami dari tangannya. Neneng menghabisi nyawa si pelakor setelah menjebaknya.

Neneng Umaya murka karena Dini Nurdiani diduga akan merebut sang suami dari tangannya. Neneng menghabisi nyawa si pelakor setelah menjebaknya.

Suar.ID - Dini Nurdiani yang dikabarkan hilang sejak akhir Bulan Puasa kemarin ternyata dihabisi oleh Neneng Umaya.

Yang bikin kaget, Neneng Umaya ternyata istri dari pria yang diduga sebagai kekasih Dini Nurdiani.

Kabarnya, Neneng Umaya murka karena mendapati chat dari Dini ke suaminya yang menanyakan kapan dia menceraikan Neneng.

Cara Neneng Umaya menghabisi nyawa Dini juga jadi perhatian: menyamar sebagai sang suami.

Dini dinyatakan hilang sejak 26 April 2022 lalu.

Setelah hampir dua minggu dicari, Dini Nurdiani akhirnya ditemukan tapi sudah dalam keadaan jadi mayat.

Ternyata, Dini dibunuh oleh seorang perempuan bernama Neneng Umaya (36).

Neneng tega membunuh Dini diduga mencoba merebut suaminya dari tangannya.

Karena rasa cemburunya itu, Neneng Umaya membabi buta menusuk leher serta perut selingkuhan suaminya itu dengan pisau dapur dan gunting rumput.

Ia menghabisi gadis asal Cengkareng, Jakarta Barat itu di kawasan Perumahan Cibubur, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Awalnya, Neneng memancing korban dengan membuat janji untuk bertemu menggunakan ponsel sang suami yang diam-diam ia ambil.

Neneng berpura-pura menjadi teman pacar Dini saat bertemu di sekitar Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Kemudian, Neneng mengajak Dini menuju tempat sepi di sekitar perumahan Citra Grand Cibubur, Bekasi.

"Saat di lokasi, korban disuruh menunggu oleh pelaku. Kemudian pelaku pura-pura beli minum," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo, Sabtu (14/5/2022).

Saat korban lengah, Neneng tiba-tiba memukul kepala Dini menggunakan kunci inggris hingga jatuh tersungkur.

Dini pun langsung merintih kesakitan.

Melihat korbannya terus merintih kesakitan, Neneng kemudian membawa Dini ke semak-semak untuk menghabisinya.

Setelah menghabisi nyawa korban, Neneng langsung mengganti pakaiannya.

"Alat-alat yang dipakai untuk melakukan kejahatan dibuang di dekat lokasi kejadian," tuturnya.

Dini sempat dinyatakan hilang setelah pamit buka bersama (bukber) sejak 26 April 2022.

Bahkan, keluarganya telah melaporkan kehilangan Dini ke Polsek Cengkareng.

Neneng Umaya murka karena Dini Nurdiani diduga akan merebut sang suami dari tangannya. Neneng menghabisi nyawa si pelakor setelah menjebaknya.
Istimewa

Neneng Umaya murka karena Dini Nurdiani diduga akan merebut sang suami dari tangannya. Neneng menghabisi nyawa si pelakor setelah menjebaknya.

Pelaku Cemburu

Cinta segitiga jadi motif pembunuhan terhadap gadis asal Cengkareng, Jakarta Barat, Dini Nurdiana.

Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo mengatakan, Dini dibunuh oleh Neneng Umaya yang merupakan istri dari kekasihnya.

Ia menyebut, pelaku nekat menghabisi nyawa korban lantaran terbakar api cemburu.

"Motifnya cemburu, karena tersangka ini adalah istri dari pacar korban. Jadi tersangka sudah berumah tangga, namun suaminya ada hubungan dengan korban," ucapnya, Sabtu (14/5/2022).

Hubungan terlarang ini terungkap setelah Neneng membaca pesan singkat yang dikirim Dini kepada suaminya itu.

"Melihat adanya komunikasi yang sering, jadi tersangka cemburu," ujarnya.

Dari keterangan tersangka, cinta segitiga ini sudah berlangsung selama empat bulan terakhir.

Rasa cemburu yang sudah dipendam Neneng ini pun memuncak pada akhir April lalu.

Ia pun akhirnya nekat menghabisi nyawa kekasih gelap suaminya itu.

"Jadi memang pembunuhan sudah direncanakan dengan matang, termasuk juga menyiapkan alat-alat yang dikeluarkannya saat menghabisi korban," tuturnya.

Aksi pelaku pun terbilang sadis dan profesional lantaran sudah direncanakan dengan matang sejak jauh hari.

Dengan menggunakan ponsel sang suami, pelaku kemudian membuat janji untuk bertemu dengan korban.

Korban dan pelaku lantas bertemu di sekitar kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada 26 April 2022 lalu.

Saat bertemu, Neneng kemudian berpura-pura menjadi teman dari kekasih Dini.

Neneng Umaya murka karena Dini Nurdiani diduga akan merebut sang suami dari tangannya. Neneng menghabisi nyawa si pelakor setelah menjebaknya.
(WARTAKOTAlive.com IST)

Neneng Umaya murka karena Dini Nurdiani diduga akan merebut sang suami dari tangannya. Neneng menghabisi nyawa si pelakor setelah menjebaknya.

Kemudian, Dini diboncenginya menuju tempat sepi di kawasan perumahan Citra Grand Cibubur, Bekasi.

Di sana kemudian Neneng menghabisi nyawa Dini menggunakan kunci inggris, pisau dapur, dan gunting rumput yang sudah dibawanya dari rumah.

Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku kemudian mengganti pakaiannya yang sudah berlumuran darah dengan baju ganti yang juga sudah disiapkannya.

"Pelaku menghabisi nyawa korban sendirian, suaminya tak mengetahui apa-apa," tuturnya.

Atas perbuatannya ini, pelaku dijerat Pasal 340 KUHP jo Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya

Latest