Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Fakta Baru! Ada Lendir di Organ Vital Gadis Remaja yang Tewas Diduga Overdosis Setelah Rayakan Ulang Tahun Pacar

Adrie Saputra - Jumat, 15 April 2022 | 04:03
Gambar Ilustrasi
Tribunnews.com

Gambar Ilustrasi

Suar.ID - Seorang gadis remaja berusia 16 tahun tewas diduga overdosis di Kecamatan Agrabinta, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (12/4/2022).Melansir dari Tribunnews.com, Kapolsek Agrabinta Iptu Nanda mengatakan, peristiwa bermula ketika AP (16) pergi ke rumah D (16) untuk merayakan acara ulang tahun pacarnya ID (17).Kemudian selang satu jam, AP bersama ID pergi untuk membeli bakso ke daerah Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, yang berbatasan langsung dengan wilayah Kecamatan Agrabinta sekitar pukul 19.00 WIB.Setelah selang beberapa jam, AP mengeluhkan sakit kepala kepada ID.Lantas, AP diantarkan pulang ke rumah temannya D."Acara itu kurang lebih selama satu jam terus dibawa ke satu tempat karena merasa pusing."

"Kemudian pulang diantarkan ke rumah temannya yang dipakai acara ulang tahun," katanya melalui sambungan telepon, Rabu (13/4/2022).Setibanya di rumah D, AP muntah-muntah lalu di bawa ke Puskesmas terdekat oleh orangtuanya."Jadi AP itu dijemput oleh orangtuanya, kemudian diantarkan ke Puskesmas Agrabinta," ujarnya.Setelah dilakukan perawatan, AP kritis sehingga berselang beberapa jam nyawanya tak tertolong."Nyawa AP tak tertolong, kemudian meninggal pada pukul 21.00 WIB," katanya.

Saat ini Polsek Agrabinta masih belum dapat memastikan penyebab AP meninggal.Pihak kepolisian ternyata menduga ada hal mengarah kepada kekerasan seksual.Korban diduga sebelumnya menelan obat terlarang.Mengutip dari Tribunnews.com, Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan, fakta lain ditemukan beberapa luka lebam dan cairan atau lendir di sekitar organ vital gadis tersebut."Keterangan sementara dari Puskesmas Agrabinta hasil visum luar ada beberapa luka lebam dan cairan atau lendir di sekitar organ vital," kata Kapolres, Rabu (13/4/2022) di Cianjur.Doni mengatakan, pihaknya sedang menunggu dan belum dapat memastikan penyebabnya sehingga butuh uji sampel laboratorium."Masih harus dipastikan ke laboratorium RSUD Sayang terkait cairan tersebut," katanya.Saat ini Polres Cianjur sedang memeriksa saksi-saksi dalam kasus yang menewaskan AP.Ditanya mengenai apakah pacar AP kemungkinan menjadi tersangka, Doni belum dapat memastikan."Statusnya semua masih saksi termasuk pacar Korban ID, penetapan tersangka harus ada alat bukti kuat dan lengkap," katanya.

Baca Juga: Pakai Baju Orange Setelah Jadi Tersangka Kasus Pengeroyokan, Putra Siregar Minta Didoakan

Source :Tribunnews.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x