"Saya cek satu-satu ke salah satu nama, saya lihat ada link di situ, saya klik link masuk ke Telegram," ujar Denny dikutip Kompas.com dari YouTube Pantengin TV, Rabu (30/3/2022).
Kata Denny, dia tak tahu apakah ruang obrolan itu milik afiliator atau punya pemilik aplikasi.
Yang pasti dalam ruang obrolan tersebut dia melihat banyak penawaran investasi dengan jaminan keuntungan menggiurkan.
Informasi yang didapat Denny Cagur saat menyamar itu adalah berbagai tawaran investasi dengan keuntungan sangat menarik.
Pada nominal tertentu, keuntungan bisa didapat 25 kali lipat.
"Di grup itu dicantumkan cara kerja investasi. Jadi ada sistem titip dana, misalnya, contoh nih investasi titip Rp 1 juta get Rp 15 juta. Seperti inilah mungkin cara mereka membuai mimpi ya," kata Denny.
Ada banyak penawaran investasi titip dana yang ditemukan Denny di sana, mulai dari yang terkecil modal Rp 300.000 profit jadi Rp 4 juta sampai yang terbesar ada modal Rp 10 juta dapat Rp 250 juta.
"Rp 300.000 dapatnya Rp 4 juta. Rp 400.000 dapatnya Rp 5 juta, terus sampai Rp 10 juta dapatnya Rp 250 juta. Setiap investor wajib menunggu (sampai) enam jam waktu pencairan (keuntungan)," ujar Denny.
Memosisikan diri sebagai orang awam, Denny Cagur mengikuti alur penawaran tersebut hingga dia sampai pada tahap pengisian formulir identitas pribadi.
"Saya isi semua, saya tulis fake (identitasnya). Saya cuma pengin tahu tahapan berikutnya apa sih? Terus dia ngasih satu nomor rekening untuk transfer, kita mau (paket investasi) yang mana nih," ucap Denny.
Sebelum mengisi formulir dengan identitas palsunya, Denny juga berkali-kali mengajukan pertanyaan soal siapa sosok mentor, afiliator, dan jaminan mendapatkan keuntungan.