Saat itu para tetangga Natalia langsung berdatangan membantu mengevakuasi Natalia ke sebuah rumah sakit di Zaporizhzhia.
"Saya ditembak mulai dari pinggang ke bawah," ujar Natalia sambil menunjukkan perutnya yang juga tertembak.
"Semuanya terluka, organ vital saya juga terluka," ungkap Natalia.
Kaki kanan Natalia diketahui mengalami luka parah akibat penembakan tersebut dan kini harus diperkuat menggunakan besi.
Lutut Natalia saat ini hancur total yang menyebabkan Natalia tidak akan bisa berjalan normal untuk sisa hidupnya.
Ukraina Dituduh Buat Video Pembunuhan Massal
Di sisi lain, otoritas di Ukraina dituding tega melakukan hal sadis demi mendiskreditkan pasukan militer Rusia.
Rusia menuding pihak Ukraina secara sengaja membuat sebuah video aksi kriminal mulai dari penjarahan hingga pembunuhan massal seolah-olah aksi tersebut dilakukan oleh tentara Rusia.
Pembuatan video-video keji itu disebut dilakukan oleh kelompok nasionalis Ukraina atas perintah otoritas di Kiev/Kyiv.
Dikutip dari Tass.com, informasi ini disampaikan oleh Kepala Pusat Komando Pertahanan Nasional Rusia Kolonel Jenderal Mikhail Mizintsev pada Selasa (29/3/2022).
"Berdasarkan testimoni dari tentara Ukraina yang menyerah, batalion nasionalis (Ukraina) secara sistematis menerima perintah dari otoritas Kiev untuk mempersiapkan video tentang kekejaman, pembunuhan massal warga sipil, penjarahan dan perusakan infrastruktur sosial seakan-akan dilakukan oleh tentara Rusia," papar Mizintsev.