"Oh iya, setelah Paris Fashion Show during PFW ini, kita ada offline store bersama @gekrafs di 51 Rue de Turunne, Paris."
"Buat kalian yang ada di paris dan mau liat koleksi Geprek Bensu, dan brand lainnya dataaang yaaa," tulis Jordi Onsu.
Seketika unggahan itu banjir komentar negatif netizen.
Kebanyakan mereka heran bagaimana mungkin brand kuliner di acara Paris Fashion Week.
Terlebih, Paris Fashion Week merupakan acara mode bergengsi di dunia yang menampilkan karya-karya dari brand fashion kelas atas, serta desainer top dunia.
"Ayam geprek di acara fashion itu gimana konsepnya? Di Paris lagi," tulis akun @txtdrkuliner.
"Gini-gini gue bisa bedain mana paris fashion week atau fashion show di paris kwkw. Dari awal udah tau sebenarnya, cuman diem aja takut dibilang nggak support karya anak bangsa. Akhirnya kebuka juga kan semuanya, pikir aja deh sejak kapan PFW bawa kuliner, mana geprek bensu lagi," tulis akun @witsyah.
Pernyataan Ruben Onsu soal Geprek Bensu di Paris Fashion Week
Sosok Wanda Hamidah di akun Instagramnya juga sempat menyindir brand-brand lokal yang melakukan pembodohan publik.
"Jujur kamu apa bangga baju ini ada di ajang International?" tulis Wanda Hamidah dengan latar gambar seorang model dengan pakaian berlogo Geprek Bensu.
Tulisan bernada ejekan dari Wanda Hamidah ini konon bermaksud untuk menghentikan pembodohan publik lewat aksi klaim tak mendasar.