Suar.ID - Beberapa waktu lalu sebuh video pemerasandengan modus korban tabrak lari.
Mulanya video ini diunggah oleh sebuah akun Facebook Dandy Lingga pada Kamis (27/1/2022).
"Waspada yang punya mobil modus terbaru tabrak lari/teriakin maling, liat dia bisa lari terus pura-pura pincang. Tetap tenang jangan panik/kabur," tulis Dandy Lingga pada unggahannya.
Diketahui, aksi pemerasan dengan modus tabrak lariini terjadi di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Kini pelaku pemerasan ini pun sedang diburu oleh pihak kepolisian.
Pelaku pemerasan yang saat itu sedang dibonceng nampak menunjuk-nunjuk sebuah mobil dan bermaksud menghentikannya.
Aksi kejar mengejar ini pun direkam langsung oleh korban yang ada di mobil ini.
Dilansir FotoKita.ID, setelah viral, Kasat Reskrim Polres Jaktim AKBP Ahsanul Muqaffi pun mengatakan kalau pihaknya langsung menelusuri TKP untuk cari tahu kebenaran peristiwa ini.
Ahsanul sendiri membenarkan kalau ada 2 laki-laki berboncengan motor mengejar sebuah mobil Avanza.
Keduanya hendak menghentikan mobil ini dengan dalih minta pertanggungjawaban akibat kakinya yang dilindas.
Di dalam mobil ini sendiri terdapat seorang lelaki yang mengemudikan mobil dan 2 perempuan sebagai penumpang.
Tetiba, pelaku pun turun dengan kaki terpincang dan hadang mobil di depannya.
"Pelaku laki-laki yang posisi bonceng lari mengejar mobil Avanza warna hitam menyetop di depan mobil dengan berteriak, menunjuk kaki seolah-olah terlindas mobil yang dikendarai korban," kata Ahsanul.
Tak sampai disitu, pelaku ini pun sempat berteriak pada pengendara lain yang melintas dan warga sekitar kalau kakinya habis dilindas oleh mobil Avanza ini.
Padahal hal ini cuma akal-akalan pelaku saja.
Warga pun tak merespon dan malah sebut kalau pelaku ini berbohong.
Pengendara mobil ini pun selanjutnya diminta warga untuk pergi karena kondisi jalanan yang sudah macet akibat pelaku.
Sebelumnya, cekcok pun sempat terjadi antara keduanya.
"Kemudian pengemudi buka pintu mobil sambil cekcok kemudian pengemudi menutup kaca mobil dan tangan pelaku sempet terjepit kaca mobil," jelas Ahsanul.
"Pelaku sempet lari mengikuti laju mobil karena tangan pelaku terjepit kaca mobil kurang 30 meter.
"Akhirnya tangan pelaku bisa lepas dari jepitan kaca mobil.
"(Pelaku) sempat duduk sebentar merasakan tangan sakit dan tidak ada warga yang menolong," tuturnya lagi.
Pihak kepolisian pun kini memburu pria yang pura-pura pincang ini.
"Rencana tindak lanjut menangkap pelaku," ujar Ahsanul.
Polisi bahkan akan tet menelusuri kasus ini meski pengendara mobil yang hendak diperas ini tak melapor.
Ahsanul pun mengatakan kalau aksi pelaku ini merupakan sebuah modus kejahatan.
Fotp tampang pemeras dengan modus tabrak lari ini pun berpura-pura pincang ini sudah disebarkan di media sosial.
Warga setempat pun bongkar fakta sebenarnya soal kejadian ini.
Irfan (23) warga sekita mengatakan kalau peristiwa ini terajadi sekitar 10.00 WIB.
ia pun melihat sendiri kejadian ini.
"Saya kan lagi markirin tuh di sini kayak biasa. Tiba-tiba ada dua orang boncengan tuh, ngejar mobil sambil teriak-teriak buat setop mobilnya. Dia bilang, 'nih dia yang nabrak saya dari Pasar Rebo'," kata Irfan di lokasi, Sabtu (29/1/2022).
Pria ini pun sempat mengaku kalau jadi korban tabrak lari.
Namun seorang pengendara yang melintas mengatakan kalau pria ini penipu.
"Terus ada yang bilang pemotor lain 'modus itu modus'. Ya sudah saya ikutan 'modus-modus'. Tapi malah dimarahin sama si penipu, 'bang saya benar ketabrak ini' kata dia," ujar Irfan.
Ia pun mengatakan kalau sempat ada adu mulut antara pria ini dengan pengendara mobil
Bahkan, Irfan mengatakan kalau pria yang mengaku ditabrak ini sempat bergelantung di kaca mobil hingga terseret.
"Sempat ramai juga. Si penipu sempat nangkring gelantungan di mobil sampai keseret gitu saya lihatnya," kata Irfan.
Setelah cekcok kurang lebih 5 menit, pengendara mobil ini pun meninggalkan lokasi.
"Si Pemobil pulang. Habis itu dia (penipu) nyebrang, terus nyamperin saya lagi. Kata dia 'Bang saya benar ketabrak bukan modus'," ucapnya.
"Sambil nanya 'Duh nggak ada ojek ya ini'. Akhirnya dia berentiin motor Satria. Yang naik Satria sempet saya kode kodein tapi tetap dibantu dan pergi ke arah Pasar Rebo," ucapnya.