Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

'Dipukuli Sampai Lebam-lebam' Babak Baru Kasus Korupsi Bupati Langkat! Komnas HAM Kecam Keras Tindakan Kerangkeng Puluhan Orang di Rumah Pribadinya

Rahma Imanina Hasfi - Selasa, 25 Januari 2022 | 10:02
Seorang korban diduga perbudakan yang dilakukan oleh tersangka kasus korupsi Bupati Langkat
Tribunnews

Seorang korban diduga perbudakan yang dilakukan oleh tersangka kasus korupsi Bupati Langkat

Panca Simanjuntak mengatakan, praktik rehabilitasi yang dilakukan oleh tersangka kasus korupsi Terbit Rencana Perangin-angin itu bekerja sama dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten.

"Masalah (pemeriksaan, red) kesehatannya itu sudah ada kerja sama dengan puskesmas setempat dan Dinas Kabupaten. Ini saya dorong, sebenarnya niatnya baik, tetapi harus difasilitasi untuk secara resmi (legal hukum) melakukan kegiatan rehabilitasi tersebut," sebutnya.

Lebih lanjut, Panca mengatakan adanya praktik rehabilitasi ilegal tersebut berdiri lantaran pemerintah tidak sanggup memfasilitasi tempat rehabilitasi bagi para korban penyalahgunaan narkoba.

"Kita harus tumbuh kembangkan tempat-tempat rehabilitasi swasta, karena pemerintah tidak mampu. Swasta - swasta, pribadi yang harus tentu harus legal. Harus legal. Jadi ini harus difasilitasi," ujarnya.

Sebelumnya, kabar soal dugaan tindak pidana perbudakan modern yang disinyalir dilakukan Bupati Langkat, Terbit Rencana Peranginangin terhadap pekerja perkebunan sawit miliknya disinyalir benar adanya.

Di dalam kerangkeng khusus itu ditemukan empat orang laki-laki dalam kondisi babak belur.

Baca Juga: Inilah Sosok Nur Afifah Balqis, Wanita Muda yang Terjaring OTT KPK Bareng Bupati Penajam Paser Utara

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x