Insiden tersebut adalah jatuhnya crane akibat angin kencang saat tengah berlangsungnya ibadah haji.
Sebanyak 87 orang meninggal termasuk warga Indonesia dari tragedi mengerikan ini.
Leily Sagita yang waktu itu tengah beribadah haji mengaku terkejut dan khawatir akan kondisinya saat itu.
Ia pun mengucap syukur dan juga bersujud setibanya di Tanah Air karena masih diberikan kesempatan untuk hidup.
Karena kejadian itulah Leily Sagita bertransformasi menjadi sosok yang lebih relijius lagi.
Dia kemudian memutuskan mengenalkan jilbab, termasuk di peran-peran barunya di sinetron.
Bak menyadari namanya perlahan tenggelam lantaran banyaknya persaingan, Leily tak mau menggantungkan hidupnya pada job akting yang kian menipis.
Demi menyambung hidup, Leily Sagita kini memilih terjun dalam bisnis kuliner.
Alih-alih membuka restoran, di usia senjanya, Leily lebih memilih berjualan jajanan khas dari tempatnya berasal, Padang.
Ia pun memilih untuk menjual keripik singkong dengan bumbu khas Padang Panjang.
Leily juga mengakui bahwa keripiknya tersebut dibuatnya sendiri dan bukan produksi dari pihak lain.