"Bandeng itu harus dicabutin satu-satu tulangnya. Jadi ingat zaman kecil itu seperti nyabutin uban," ungkapnya.
Dewi Yul sendiri hanya menerima pesanannya secara terbatas yaitu cuma 20 bungkus.
"Paling banyak 20 ekor dan itu sudah maksimal," ucap Dewi.
Ia pun akui kalau hal ini dilakukan cuma karena membuatnya home made dari tangannya sendiri.
"Ada temen-temen yang mengajak kerja sama, diindustrikan.
"Saya bilang gak mungkin industri karena ini murni harus pakai tangan, tidak ada blender, tidak ada tepung, semuanya olahan ikan yang harus home made dan by hand made," terangnya.
Artis 60 tahun ini bahkan akui ikut terjun langsung di dapur untuk siapkan pesanannya.
Selain itu, Dwei Yul ini pun akui mendapatkan hikmah di tengah pandemi Covid-19 yang melanda.
"Saya jadi dapat ilham karena pandemi ini," pungkas Dewi.