Suar.ID - Pembalap reli nasional, Sean Galael, terlibat kecelakaan bersama Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, dalam acara Kejurnas Sprint Rally 2021 di Meikarta, Bekasi, Jawa Barat pada Sabtu (27/11/2021).
Mobil yang dikendarai Sean dan Bamseot ringsek di bagian belakang setelah sempat melayang di udara hingga akhirnya terjatuh ke tanah.
Kendati demikian, kondisi keduanya dipastikan baik-baik saja dan tidak mengalami cedera fatal.
"Aman. Alhamdulillah. Pak Bamsoet dan Sean baik-baik saja," ujar manajer Sean, Aswin Harahap, kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Sabtu.
Hal senada juga disampaikan staf Bamsoet, Dwi Nugroho.
Bahkan, kata Dwi, Bamsoet langsung ikut drifting bersama Akbar Rais setelah kecelakaan.
"Tapi enggak apa-apa Mas Bamsoet sama Mas Sean Gelael, enggak luka-luka."
"Habis itu langsung ikut drifting sama Akbar Rais," kata Dwi saat dihubungi Kompas.com, Sabtu.
Profil Sean Gelael
Sean Gelael, yang bernama lengkap Muhammad Sean Ricardo Gelael, lahir di Jakarta pada 1 November 1996.
Ia adalah putra pembalap senior Indonesia, Ricardo Gelael, dan aktris senior, RA Sri Sudarini alias Rini S Bono.
Sean juga merupakan adik sambung aktor kenamaan Indonesia, Fachri Albar.
Mengutip situs resminya, Sean saat ini berkiprah di World Endurance Championship (WEC) bersama JOTA.
Di tim tersebut, ia bekerja sama dengan dua sahabatnya, mantan pembalap F1, Stoffel Vandoorne, dan pembalap Inggris, Tom Bloqvist.
Baru-baru ini, mereka berhasil meraih podium dalam ajang FIA WEC 2021 yang digelar di Bahrain.
Pada 2014 dan 2017, Sean bersama timnya menjuarai ajang balap 24 jam di Le Mans.
Sebelum bergabung dengan JOTA, Sean telah lebih dulu berkarier di FIA Formula 2.
Dunia balap bukanlah hal baru bagi Sean.
Sejak usianya sembilan tahun, ia telah mengikuti berbagai kompetisi balap, satu di antaranya adalah Reli Sprint.
Kala itu, ia menjadi navigator ayahnya.
Dikutip dari Tribunnews Wiki, di usianya yang ke-11 tahun, ia memecahkan rekor MURI sebagai navigator reli termuda.
Rekor itu ia peroleh di tahun 2007.
Kemudian pada 2010, Sean mulai menjadi pembalap penuh waktu di gokart.
Ia menjadi pembalap pertama Indonesia yang berkompetisi di Kejuaraan Gokart Dunia pada 2011.
Di tahun yang sama, ia menjadi juara Asian Karting Open Champioship - Formula 125 Senior Open.
Selain rekor MURI, ia juga memecahkan rekor sebagai pembalap termuda yang meraih podium Formula 3.
Prestasi tersebut ia raih pada 2013 saat usianya 16 tahun enam bulan 25 hari.
Sebagai orang yang berkarier di bidang sport, Sean juga menggemari berbagai macam olahraga.
Lewat Instagramnya, ia kerap mengunggah momen dirinya tengah bersepeda, nge-gym, basket, hingga jetski.
Saat ini, tampaknya ia tengah dekat dengan seorang wanita bersama Naarah Joesoef.