Bikin Heboh! Viral Seorang Dokter Mengonsumsi Kotoran Sapi Laiknya Roti dan Menjelaskan Tentang Manfaatnya: Tubuh dan Pikiran Kita menjadi Murni

Suar.ID - Dr Manoj Mittal, seorang dokter spesialis anak dari Haryana, India, memicu kontroversi online setelah muncul di depan kamera sambil menikmati kotoran sapi.Pengobatan tradisional India telah lama mempromosikan kotoran sapi sebagai obat manjur seperti mencegah kondisi seperti kanker dan Covid, tetapi ini tidak melalui uji klinis. Namun hal yang bikin kaget adalah bila seorang dokter memakan kotoran sapi tersebut dan menjelaskan tentang manfaat konsumsi kotoran hewan itu.

Baca Juga: Pernah Digerebek Polisi Bareng Pria Hidung Belang, Hana Hanifah Terang-terangan Mengaku Lebih Pilih Jadi Wanita Simpanan Dibanding Jual DiriDalam video yang baru-baru ini diposting dan menjadi viral, Mottal terlihat menggigit kotoran sapi dan menejlaskan beragam manfaat bagi tubuh, pikiran, dan jiwa manusia."Ini sangat berharga bagi umat manusia," kata Mittal.

Baca Juga: 'Mama Tidak Bersalah', Putri Sulung Valencya Bongkar Perseteruan Orangtuanya hingga Tabiat Ayahnya yang Gemar Mabuk-mabukan Sampai Buat Ibunya dituntut Setahun Penjara!

"Lihat, jika kita makan kotoran sapi, maka tubuh dan pikiran kita menjadi murni.""Jiwa kita menjadi murni. Begitu memasuki tubuh kita, itu memurnikan tubuh kita."Dokter anak itu menambahkan bahwa ibunya biasa memakan kotoran sapi dan wanita yang mengonsumsi kotoran sapi itu tidak perlu membutuhkan operasi caesar saat melahirkan.Dalam video tersebut, Dr Manoj Mittal terlihat memungut segumpal kotoran sapi dan kemudian dengan santai memakan potongan-potongan itu seolah-olah itu adalah roti. Sikapnya itu mendapat tanggapan beragam di media sosial dengan sekelompok orang yang memuji dia karena memeluk pengobatan tradisional India, dan lainnya menuduhnya menghindari logika ilmiah.

Baca Juga: Gerebek Markas KKB Papua, Seorang Anggotanya Pun Berkahir Tewas Usai Peluru Aparat Jadi Malaikat Mautnya, Tim Terbaik TNI-Polri Temukan Barang ini!

"Dewan Medis India harus memerhatikan hal ini dan membatalkan izinnya untuk menjalankan profesi medis," kata seorang netizen.