Sheldon Chalet dapat menampung hingga 10 orang pada waktu tertentu, menawarkan pemandangan yang menakjubkan dari lingkungan yang tertutup salju di siang hari, dan aurora borealis di malam hari.
Kegiatan siang hari termasuk rappelling, trekking gletser, mengunjungi boneyard mastodon, dan memancing, sedangkan pada malam hari, Anda dapat menggunakan sauna di puncak gedung, melihat bintang, atau mencicipi hidangan yang disiapkan oleh koki Alaska Dave Thorne."Ibu dan ayah saya adalah orang-orang yang patut diingat, tetapi keinginan mereka untuk properti ini tidak ada hubungannya dengan warisan mereka sendiri."
"Mereka hanya ingin orang lain mengalami tempat yang megah melebihi apa pun di planet ini," kata Robert Sheldon kepada Chicago Tribune.Mendapatkan izin untuk membangun Sheldon Chalet membutuhkan waktu lebih dari satu dekade.
Bahan-bahan yang diperlukan untuk membangun hotel juga pasti sangat sulit dan harus diangkut melalui jalur udara.
Mengingat susahnya membangun hotel ini, mungkin harga sewa lebih dari Rp 500 juta agak dapat dibenarkan.