“Saya berharap kejadian ini terjadi untuk yang terakhir kalinya, karena ini sangat menciderai pendidikan di Wakatobi,” ujar Masidi.
Masidi juga akui peristiwa ini belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya persekusi ini.
Pasalnya, belum ada keterangan dari korban sendiri.
Sedangkan, keluarga korban yang tak terima dengan peristiwa ini langsung melaporkan ke kantor polisi terdekat.