Mengutip dari Serambinews.com, kini pelaku ditahan di sel Mapolres Galus.
Setelah dimintai keterangan polisi, pelaku mengaku tergoda dengan korban karena pakaiannya terbuka
Namun Kapolres menyebut alasan tersebut hanya dalih pelaku.
Hal ini lantaran penampilan korban dinilai biasa saja.
"Sebenarnya alasan itu dibuat-buat oleh tersangka ARH sendiri, kalau nafsu sudah memuncak apa saja bisa dilakukan," tegasnya.
"Ini hanya alasan tersangka menantunya berpenampilan seksi, padahal penampilan korban atau menantunya sendiri dalam sehari-harinya yang berasal dari salah satu desa di Kecamatan Blangkejeren itu hanya biasa-biasa saja, tidak ada yang berlebihan."