Selanjutnya, Dokter Siti ini pun akui kalau sang suami ini memang sering bergaul dengan orang Melayu.
Suaminya ini bahkan seorang yang sangat menghormati budaya dan juga ajaran Agama Islam.
"Suami selalu dengan laungan azan, dia akan ikut kawan-kawan ke masjid.
"Dia akan setia menunggu di luar masjid sampai kawan-"kawan selesai sholat.
Dia juga belajar puasa apabila tiba bulan Ramadhan." katanya lagi.
Tak sampai disitu, Dokter Siti ini pun juga menceritakan bagaimana respon mertuanya saat sang anak akhirnya menjadi seorang mualaf.
Rupanya kedua mertua Siti ini merasa tak masalah.
Ia pun terharu melihat mertuanya ini tak berubah dan tetap menyanyangi sang suami meski berbeda agama.
"Malah sampai sekarang pun hubungan suami dengan famili tetap baik.