Suar.ID -Pihak kepolisian membongkar makam Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti, untuk keperluan autopsi.
Tujuan polisi adalah mencocokkan hasil autopsi nanti dengan bukti yang baru mereka temukan dalam kasus pembunuhan Subang.
Amalia Mustika Ratu dan Tuti adalah dua korban pembunuhan Subang.
"Kita sedang mencari kesesuaian antara bukti dan petunjuk yang telah baru kita temukan dengan bukti penyebab kematian," kata Kabid Humas Polda Jabar, Erdi A Chaniago, dilansir Kompas.com.
Selain itu, pihak kepolisian juga ingin mencek luka pada tubuh kedua korban.
Apakah benar-benar disebabkan oleh benda tumpul, seperti disebut sebelumnya, atau justru oleh benda tajam.
"Atau jangan-jangan ada penyebab lainnya," tambahnya.
Yang juga penting, dengan mengautopsi mayat korban, polisi bisa memastikan kapan waktu spesifik korban tewas.
Juga, apakah ada perlawanan atau tidak dari korban.
"Nanti dari autopsi kan kelihatan," tegasnya.
Dari tadi Erdi menyebut bukti baru yang pihaknya temukan, tapi dia nggak menjelaskannya dengan lebih detail.
Yang jelas, "Bukti maupun petunjuk ini kita sesuaikan lagi dengan hasil autopsi yang baru dilakukan."
Dia juga belum bisa menginfokan hasil autopsi terhadap mayat Amalia Mustika Ratu dan Tuti.
"Itu ranah penyidikan," kata Erdi.
Sudah sebulan lebih kasus pembunuhan Subang terjadi tapi hingga kini tidak jelas siapa pelakunya.
Mayat Tuti dan Amalia Mustika Ratu pertama kali ditemukan oleh Yosef, tertumpuk di bagasi mobil Alphard.