Sedangkan, Praka Firmansyah berada di rumah duka bersama Bayu, paman AP.
"Setelah beberapa jam, datang saudara Bayu melaporkan bahwa kondisi di rumah almarhum inisial DS ada jeritan tangisan yaitu adik dari almarhum DS," jelasnya kepada wartawan saat ditemui Tribun Gowa di Makodim Gowa, Rabu (8/9/2021).
Kemudian, ia bersama kepala lingkungan dan Bayu bergegas ke rumah duka.
Setibanya, di sana ia langsung mengevakuasi korban AP.
"Di situ kami langsung angkat,"
"Saya sendiri mengambil orangtua (bapak AP)"
"Karena, dia di posisi di atas kepala korban, diamankan dulu, dipeluklah oleh Praka firmansya," jelas dia.
Ia juga mencegat ibu AP agar korban terhindar dari tindakan kekerasan.
Bahkan, orangtua dan kakek paman dan nenek korban sempat melakukan perlawanan.