Suar.ID - Hingga kini kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat ini masih menjadi misteri.
Diketahui, jasad korban yang masing-masing adaah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) ini ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Keduanya ditemukan di bagasi mobil Alphard di parkiran rumah mereka pada Rabu (18/8) lalu.
Usai menjalani beberapa kali pemeriksaan, isi pembicaraan suami korban, Yosef dengan Kapolres Subang ini pun terungkap.
Dilansir TribunewsBogor.com, Yosef suami dan juga ayah korban pembunuhan ibu dan anak di SSubang dicecar banyak pertanyaan oleh Kapolres Subang, AKBP Sumarni.
Kuasa hukum Yosef Rohman Hidayat pun mengungkapkan kalau kliennya ini dicecar 20 pertanyaan oleh penyidik dan Kapolres Subang AKBP Sumarni dalam pemeriksaan pada Senin (6/9).
Gelagapan dicecar Kapolres Subang
Yosef in diperiksa selama 10 jam dari pukul 15.39 WIB hingga pukul 00.30 WIB.
Dari 20 pertanyaan ini, Yosef pun ditanya soal keberadaan dirinya saat kejadian pembunuhan istri dan anaknya, Tuti dan Amalia pada 18 Agustus 2021 silam.
"Barusan yang memimpin BAP-nya langsung sama Ibu Kapolres Subang bersama satu orang penyidik,"ujar Rohman Hidayat.
Pada pemeriksaan yang ketujuh kali ini, kliennya ditanya penyidik pertanyaan yang sama dengan pertanyaan sebelumnya.
Yaitu soal keberadaan Yosef ketika kejadian pembunuhan Tuti dan Amalia ini terjadi.
"Yang jelas kita itu hanya mengulang dari awal pertanyaan dari beberapa hari sebelum kejadian sampai bahkan sampai setelah kejadian pun ditanya apa yang dilakukan klien kami," kata Rohman Hidayat.
Kuasa hukum Yosef ini pun menegaskan kalau di hari kejadian ini, kliennya ini berada di rumah istri mudanya yang bernama Mimin.
Saat kembali dari rumah istri mudanya ini, Yosef pun mengaku kage saat melihat rumahnya ini berantakan.
Kala itu, Yosef ini tak melihat mayat istri dan anaknya dikarenakan Tuti dan Amalia ini terbujur kaku di bagasi mobil.
Pasalnya, Yosef ini pun langsung melaporkan hal ini ke polisi.
“Hanya penegasan saja bahwa memang seperti yang diceritakan di awal, saat kejadian Pak Yosef ada di rumah Bu Mimin.
"Dan pagi-pagi datang ke lokasi kemudian melihat rumah sudah berantakan, dia pergi ke Polres kemudian balik lagi bersama pihak kepolisian."
"Artinya dia tidak langsung melihat mayat istri dan anaknya tetapi di lokasi sudah dipenuhi oleh kerumunan warga.
"Jadi saat itu Pak Yosef diamankan dan dibawa ke SMA Jalan Cagak,” jelas Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosef, dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas TV, Selasa (7/9/2021).
Tim Kuasa hukum menegaskan kalau pihaknya ini akan tetap kooperatif bila penyidik Polres Subang masih membutuhkan keterangan dari Yosef.
Bahkan Kuasa hukum ini menyebutkan kalau Yosef ini tak akan menyembunyikan fakta apapun dari polisi terkait pembunuhan istri dan anaknya.
"Kami sepakat juga supaya para penyidik juga yakin bahwa dari pihak Pak Yosef sendiri tidak ada hal-hal yang disembunyikan, tetap apa adanya seperti yang diceritakan dari awal," ujar Rohman Hidayat.
Yosef sendiri tak cuma kali ini saja diperiksa oleh AKBP Sumarni.
Ketika awal penemuan jasad Tuti dan AMalai Mustika Ratu pun, AKBP Sumarni ini sempat mengintrogasi Yosef.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang, 41 Orang Dikabarkan Meninggal Dunia
AKBP Sumarni ini pun mencecar keberadaan Yosef di malam kejadian.
Rupanya, pertanyaanAKBP Sumarni ini sempat membuat Yosef in grogi.
Terlebih saat Yosef ini ditanya apakah di malam kejadian ini ia tak tidur di rumah bareng Tuti dan Amalia.
"Pak Yosef tidur dimana? di sini ?" tanya AKBP Sumarni.
"Gak, di sana di... ," jawab Yosef sambil menunjuk ke arah lain.
"Udah pisah rumah ?" tanya Sumarni.
"Gak (pisah rumah), di sana bu," kata Yosef
"Punya rumah lain?" cecar Kapolres Subang.
"Ya," jawab Yosef.
"Jadi gak tidur sama istri?" tanya Kapolres Subang.
"Gak, istri dengan anak disini," kata Yosef.
"Bapak tinggal sendiri ?" kata Sumarni.
"Iya, di sana," kata Yosef.
"Apa punya keluarga baru ?" kata AKBP Sumarni.
Saat ditanya soal keluarga baru, Yosef ini malah mengalihkan pembicaraan dengan Kapolres Subang.