Follow Us

Masjid Dirusak! Sejumlah Massa Dilaporkan Geruduk Jemaah Ahmadiyah di Sintang Kalbar

Adrie Saputra - Minggu, 05 September 2021 | 15:35
Sejumlah massa merusak masjid.
Instagram

Sejumlah massa merusak masjid.

Suar.ID - Baru-baru ini telah viral video yang memperlihatkan sebuah masjid dirusak oleh sejumlah massa.

Mengutip dari Kompas.com, sejumlah massa tampak mendatangi jemaah Ahmadiyah di Desa Balai Harapan, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar), Jumat (3/9/2021) siang.

Kepala Bidang Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go mengatakan, bangunan masjid mengalami kerusakan dan bangunan belakang tempat ibadah dibakar massa.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Suami Korban Pembunuhan Subang Jalani Tes Kejiwaan | PNS Ini Doyan Kawin Cerai Hingga 6 Kali, 1 Masih Kurang?

"Ada bangunan yang dirusak dan dibakar oleh massa berjumlah 200 orang."

"Tidak ada korban jiwa."

"Saat ini gabungan TNI dan Polri berjumlah lebih dari 300 personel sudah berada di lokasi kejadian," kata Donny saat dihubungi, Jumat siang.Donny menerangkan, saat ini aparat keamanan fokus mengamankan jemaah Ahmadiyah yang berjumlah 72 jiwa atau 20 kepala keluarga serta bangunan masjid.

Baca Juga: Tega Congkel Mata Anaknya Sendiri yang Masih Kecil, Ternyata Orangtua Korban Disebut Mendapatkan Bisikan Gaib

"Situasi sudah terkendali, massa sudah kembali," ucap Donny.

Dikutip dari dari Antara, Pemerintah Kabupaten Sintang memutuskan menghentikan aktivitas operasional bangunan tempat ibadah secara permanen milik Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) di Desa Balai Harapan, Kecamatan Tempunak, Sintang, Kalbar."Penghentian aktivitas operasional bangunan tempat ibadah secara permanen milik JAI di Desa Balai Harapan, Kecamatan Tempunak selain berdasarkan dari surat Bupati Sintang juga atas arahan bapak gubernur Kalimantan Barat," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sintang, Kurniawan, dalam keterangan tertulisnya di Sintang, Selasa.

Sejumlah massa merusak masjid.
Instagram

Sejumlah massa merusak masjid.

Ia menjelaskan, keputusan itu juga untuk menjaga keamanan, ketentraman, ketertiban dan kondusivitas masyarakat di Desa Balai Harapan.

Source : Kompas.com, ANTARA

Editor : Adrie Saputra

Baca Lainnya

Latest