Kerjasama yang terjadi antara David Noah dan Lina Yunita, murni karena permasalahan bisnis, yakni adanya transaksi peminjaman uang dari Lina kepada perusahaan David guna menyelesaikan sebuah project.
"Ini murni bisnis dalam kapasitas David selaku salah satu Direksi dari PT A,"
"Dana yang ditransfer dari LY (Lina Yunita) itu dikirimkan langsung ke rekening perusahaan, tidak langsung ke David," jelas Hendra PS.
"Jadi, David selama ini tidak pernah menikmati uang itu, tidak ada."
"Karena ini murni untuk pengembangan perusahaan tersebut," sambungnya.
Oleh sebab itu, Hendra PS meyakini, David Noah dalam bisnisnya bersama PT A dan Lina Yunita adalah korban.
Sebab, saat kasus bergulir dan project ini tertunda, David ditinggalkan teman-teman perusahaannya.
"Saya menyebutnya david adalah korban dari perlakuan beberapa orang yang kurang baik."
"Mestinya PT A yang bertanggung jawab untuk semua kekisruhan seminggu ini," ujar Hendra PS.