Inilah Kota Tersempit di Dunia yang Bikin Banyak Orang Geleng-geleng Kepala, Ada di Mana sih?

Adrie Saputra - Jumat, 06 Agustus 2021 | 13:47

Suar.ID - Dibangun di sepanjang Sungai Nanxi, di antara pegunungan terjal di Provinsi Yunnan China, Yanjin dianggap sebagai kota tersempit di dunia.Melihat daerah Yanjin dari atas, sulit dipercaya bahwa pemukiman seperti itu benar-benar ada di kehidupan nyata.

Hamparan tanah yang terjepit di antara perairan Sungai Nanxi yang bermasalah dan pegunungan curam di kedua sisinya sepertinya bukan lokasi yang cocok untuk kota berpenduduk sekitar 450.000 orang.

Akan tetapi itulah yang membuat Kota Yanjin begitu istimewa.

Bila Anda melihat kota itu mungkin akan berpikir bahwa pemandangan di sana seperti salah satu tempat di film fantasi.Pada titik tersempitnya, Yanjin hanya memiliki lebar 30 meter, sedangkan bagian terluas kota ini berukuran sekitar 300 meter.

Kota ini dilintasi oleh satu jalan utama di setiap sisi, dan meskipun kota ini membentang beberapa kilometer di sepanjang sungai, tampaknya tidak ada terlalu banyak jembatan yang terbentang.Terlepas dari kesempitan yang ekstrem, Yanjin memiliki kekhasan lain yang nyata.

Karena tanah adalah komoditas yang sangat berharga di daerah tersebut, banyak bangunan apartemen yang terletak tepat di tepi sungai dibangun di atas tiang-tiang tipis seperti panggung.

Tiang-tiang itu digunakan untuk melindunginya dari banjir jika permukaan air naik.

Rekaman drone Yanjin telah menjadi viral di media sosial China selama bertahun-tahun, membuat banyak orang geleng-geleng kepala tentang alasan mengapa ada orang yang ingin tinggal di kota yang begitu sempit, padahal China memiliki tanah yang jauh lebih nyaman untuk ditinggali.

Tetapi kenyataannya, daerah ini telah dihuni selama ratusan tahun, dan banyak penduduk setempat yang tidak akan mempertimbangkan untuk tinggal di tempat lain.

Sayangnya, meski menakjubkan, infrastruktur Yanjin dilaporkan telah menghambat perkembangan ekonominya.

Dikelilingi oleh pegunungan di semua sisi, dan hanya dengan satu jalan utama yang melewati kota, kota sempit ini dianggap tidak dapat diakses oleh banyak orang.