Terasi oplosan ini jelas berbahaya jika dikonsumsi.
Pasalnya dalam proses pembuatannya pun terasi oplosan ini menggunakan pewarna Rhodamine B.
Pewarna jenis ini menurut beragam penelitian tidak baik untuk dikonsumsi.
Oleh sebab itu, kita perlu waspada sebelum membeli terasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Salah satu ciri terasi oplosan yang bisa dilihat adalah teksturnya yang terlalu keras, sedang terasi normal umumnya mudah hancur.
Selain itu, warna terasi oplosan ini sering nampak mencolok dan tidak kecoklatan seperti terasi normal pada umumnya.
Warna mencolok inilah yang biasanya muncul sebagai efek dari Rhodamine B.
Baca Juga: Cara Bikin Minyak Goreng Bekas jadi Kembali Jernih, Rupanya Hanya Butuh 3 Bahan Dapur Ini