Warga yang sudah tak sabar menanti langsung menghadang ambulans itu.
Kemudian, mengeluarkan sendiri peti jenazah dari ambulans.
Lalu, warga mengeluarkan jenazah untuk dimandikan dan dishalati.
Baca Juga: Usir dan Dorong Petugas Pemakaman, Warga Rebut Jenazah Covid-10 hingga Bongkar Paksa Peti Mati
Sementara peti mati yang menjadi tempat untuk jenazah pasien Covid-19 itu dibakar oleh warga.
Pembakaran peti jenazah tersebut direkam oleh warga dan tersebar di media pesan WhatsApp.
"Dibakar massa, inilah pembakaran peti Kemirian Bondowoso," kata salah seorang warga dalam video tersebut.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, Adi Sunaryadi membenarkan peristiwa itu.
Tim pemakaman jenazah pasien Covid-19 itu membawa pasien dari Rumah Sakit Daerah (RSD) Koesnadi.
Ada pun sebanyak 10 orang dari BPBD yang berangkat bersama-sama untuk memakamkan jenazah pasien.
Karena tim pemakaman diusir oleh warga, akhirnya pemakaman tidak dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Informasi yang kami terima benar ada pengusiran dari warga," kata dia pada Kompas.com via telpon Sabtu (17/6/2021).