Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Konvoi Kendaraan TNI di Lumajang Ditantang Sopir Truk Akhirnya Temukan Jalan Tengah, Ini Ceritanya

May N - Rabu, 09 Juni 2021 | 18:44
Tangkapan layar video viral sopir truk enggan minggir saat rombongan pengangkut alutsista lewat.
Facebook via Kompas.com

Tangkapan layar video viral sopir truk enggan minggir saat rombongan pengangkut alutsista lewat.

Suar.ID -Sopir truk yang diduga enggan memberi jalan pada konvoi kendaraan pengangkut alat utama sistem pertahanan (alutsista) TNI di Lumajang, Jawa Timur, meminta maaf.

Menurut Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Bayu Halim Nugroho, sopir tersebut meminta maaf karena telah mengunggah video dengan narasi yang berpotensi menimbulkan polemik.

"Intinya kalau misalnya dia tidak viral, tidak ada membuat statement apa pun tidak masalah sebenarnya. Cuma karena dia mengeluarkan narasi yang seolah membuat bikin kontraproduktif, jadi ada yang menimbulkan polemik," jelasnya.

Kronologi

Baca Juga: Tak Mau Memberikan Jalan kepada Rombongan Alutsista TNI, Sopir Truk Ini Akhirnya Meminta Maaf setelah Videonya Viral di Media Sosial

Menurut Bayu, insiden itu terjadi pada Sabtu (5/6/2021) sore. Saat itu, lalu lintas di kawasan Klakah memang sedang padat kendaraan.

Lalu, ada rombongan kendaraan TNI yang baru selesai menjalani latihan gabungan di Jalur Lingkar Selatan (JLS) Lumajang hendak kembali ke satuannya masing-masing.

"Kebetulan selesai kegiatan dari latihan gabungan. Kemudian pada saat itu mau kembali ke satuan masing-masing. Saat itu kami pengamanan juga, pengawalan juga, cuma kebetulan saat itu kondisi macet di Kalakah," kata Bayu melaui sambungan telpon, Selasa (8/6/2021).

Sedangkan truk yang viral itu berukuran besar dan bermuatan berat.

Baca Juga: Tak Mau Memberikan Jalan kepada Rombongan Alutsista TNI, Sopir Truk Ini Akhirnya Meminta Maaf setelah Videonya Viral di Media Sosial

"Kemudian yang muatan truk juga padat, bawa muatan dia, kendaraan juga besar jadi tidak bisa menepi dia," katanya.

Menurut Bayu, sopir truk tersebut dalam posisi tidak bersalah karena kondisi jalan yang sempit sehingga tidak bisa meminggirkan kendaraannya.

Editor : Suar





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x