Kendati demikian, Mawardi ini menegaskan kalau sanksi tegas ini bukan karena video TikTok.
Usut punya usut, sebelumnya ketiga siswi ini memang sudah sering melanggar aturan sekolah.
Namun, penampilan mereka di TikTok ini diduga cuma menjadi pemicu.
"Bahkan setelah bertemu, pihak sekolah menunjukkan daftar pelanggaran siswa dan memang banyak kesalahannya," terang Mawardi.
Menurutnya, keputusan sekolah ini sudah benar.
Ini mengingat fungsinya adalah teguran.
Diharapkan nantinya karena teguran ini para anak didik ini bisa menjadi lebih baik.