"Korban sempat berteriak "Ampun Komandan" namun langsung ditembak oleh salah satu KKB yang menodongkan senpi tersebut sebanyak satu kali," kata Fakhiri.
Muhammad Alif yang ketakutan pun langsung melomp ke dalam mobil.
Ia pun langsung mengendarai mobil untuk meninggalkan lokasi kejadian.
Saksi ini lari bersama satu rekan lainnya yang bernama Abdul Haras'z ke Polsek Ilaga tapi tetap menjadi sasaran tembakan KKB.
Untungnya, mereka ini berhasil selamat dan tembakan yang dilepaskan KKB ini cuma mengenai pintu mobil yang mereka kendarai.
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIT.
Satu jam kemudian Kapolsek Puncak Kompol I Nyoman Punia yang mengetahui kejadian tersebut langsung memimpin pasukan menuju ke lokasi kejadian.
Tim gabungan TNI-Polri ini pun langsung mengevakuasi jenazah korban.
"Saat tiba di TKP, rombongan personel TNI-Polri ditembaki olehKKByang sudah menunggu kedatangan anggota TNI-Polri, dan terjadi kontak tembak sekitar 15 menit," kata Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia dalam keterangannya Kamis (3/6/2021).