:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2019/10/16/3553805812.jpg)
Suar.ID -Seorang wanita belum lama ini mengalami sebuah KDRT yang mengerikan.
Wajahnya sempat digergaji oleh sang suami.
Tak tahan dengan kelakuan suaminya ini, ia pun akhirnya memilih melapor ke polisi.
Dilansir TribunBanten.com, kasus suami asal Lebak tega ini menggergaji wajah istrinya mendadak viral di media sosial.
Perkaranya sendiri sebenarnya cuma sepele yaitu sang istri ini menolak untuk mandi bareng.
Terungkap penganiayaan ini bukan pertama kalinya terjadi.
Pelaku yang diketahui berinisial ADF ini nyatanya kerap menganiaya sang istri yang usainya jauh lebih tua darinya.
Korban yang berinisial MM (50) ini merupakan warga Kecamatan Kalanganyar, Lebak, Banten ini telah melaporkan dugaan penganiayaan dan KDRT yang dilakukan suaminyanya.
Laporan tersebut dilayangkan ke Polres Lebak pada Jumat (21/5).
Ketika melaporkan hal ini, MM pun menceritakan kalau ia dan pelaku ini sudah selama 6 tahun menjalani pernikahan.
MM laporkan suaminya yang tega menggergaji wajahnya gara-gara menolak mandi bareng 
Sayangnya, selama ini ia kerap mengalami KDRT.
MM pun kerap mendapatkan penyiksaan dari sang suami ketika menolak ajakan mandi bareng.
Bahkan, terakhir kali MM ini mengaku wajahnya ini digergaji hingga robek dan berdarah karena menolak ajakan mandi bareng sang suami saat bulan puasa.
"Selalu mengajak mandi bareng, dan ketika saya tidak mau, pasti saya langsung dipukul.
Dan terakhir muka saya digergaji oleh dia sebelum Lebaran," katanya.
Selanjunya, ia juga mengalami sejumlah kekerasan lain yang dilakukan suami keduanya ini.
Saat mereka berkunjung ke Lebak Selatan, suaminya ini marah karena menolak mandi bareng.
Ketika itu, suaminya ini marah hingga membenturkan wajahnya ke tembok.
Tak cuma itu, ia pun diseret di dalam rumah ketika terlalu lama mengurus pembuatan e-KTP.
Penyiksaan lainnya, wajahnya ini sempat dihantam balok karena terlalu lama berkunjung ke rumah anaknya di Tangerang saabulan puasa kemarin.
"Seperti kemarin, saya ke Tangerang tidak boleh lama-lama.
Begitu pulang hari Rabu, mulut saya dipukul pake asbes," tegasnya.
Kejadian terakhir wajahnya ini digergaji membuatnya harus melaporkan kejadian yang menimpanya ke kepolisian.
Illustrasi KDRT
MM pun kemudian mengatakan kalau perbuatan suaminya ini terus dilakukan dan tak memiliki rasa kemanusiaan kendati dirinya adalah istrinya.
Bahkan sang suami ini bahkan mengaku kalau sangat puas usai melakukan penyiksaan ini.
Hal ini dengan alasan memberikan pelajaran pada dirinya.
MM juga menjelaskan kalau usia suami keduanya ini masih muda dan cenderung kekanak-kanakan.
Untuk sekedar memberli rokok ke warung dekat rumah pun suaminya ini meminta ditemani.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Lebak, Iptu Indik Rusmono mengatakan kalau pihaknya ini telah menerima laporan dugaan kasus penganiayaan dan KDRT ini dari MM.
Selanjutnya, pihaknya pun kini akan melakukan penyelidikan.
