"Karena itu bukan wewenang dia (perawat), karena harus ada persetujuan dari dokter."
"Karena dia sebagai perawat, jadi nggak bisa melepaskan begitu saja," kata Abdullah, dalam tayangan Kompas TV.
Pria yang mengaku seorang polisi ini viral usai menganiaya perawat, keluarga pelaku justru bilang begini.
Diketahui, polisi masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.
Terbaru, mereka telah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan lima saksi.
Polisi juga dikabarkan telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara itu, masih dari tayangan Kompas TV, korban diduga masih mengalami trauma atas penganiayaan ini.
Meski dikabarkan kondisinya lebih stabil, korban juga mengalami luka memar akibat aksi kekerasan yang dilakukan oleh pelaku.
Sampai saat ini, korban masih diistirahatkan di kediamannya untuk memulihkan kondisi pasca-penganiayaan.
Di sisi lain, pihak RS Siloam Sriwijaya Palembang masih belum memberikan pernyataan resmi atas kasus ini.