Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Langsung Bikin Gempar, PRT Indonesia Meninggal di Rumah Sakit setelah Ditemukan Tergeletak di Lantai Dasar Apartemen

Adrie Saputra - Kamis, 01 April 2021 | 09:50
Pekerja Rumah Tangga (PRT) Indonesia berusia 26 tahun meninggal setelah ditemukan terbaring di kaki blok apartemen dekat stasiun MRT Hougang pada Senin (29/3/2021).
STOMP

Pekerja Rumah Tangga (PRT) Indonesia berusia 26 tahun meninggal setelah ditemukan terbaring di kaki blok apartemen dekat stasiun MRT Hougang pada Senin (29/3/2021).

Suar.ID - Seorang Pekerja Rumah Tangga (PRT) Indonesia berusia 26 tahun meninggal setelah ditemukan terbaring di lantai dasar blok apartemen dekat stasiun MRT Hougang, Singapura, pada Senin (29/3/2021).Polisi mengatakan bahwa mereka menerima panggilan bantuan di Blok 464 Jalan Serangoon Atas pada pukul 4.53 sore.Wanita itu tidak sadarkan diri saat dibawa ke rumah sakit, di mana dia kemudian meninggal.Pasukan Pertahanan Sipil Singapura mengatakan telah membawa seseorang ke Rumah Sakit Umum Sengkang.Polisi sedang menyelidiki.

Baca Juga: Diisukan Hamil, Kurir yang Antar Paket ke Rumah Nissa Sabyan Ini Jadi Sorotan, Wartawan: Kali Aja Susu BayiSeorang tetangga yang tinggal di lantai yang sama, yang menolak disebutkan namanya, mengatakan kepada The Straits Times bahwa orang Indonesia itu diyakini dipekerjakan oleh seorang wanita tua yang biasanya menggunakan kursi roda.Majikan tua, yang hanya ingin dikenal sebagai Nyonya Chen, mengatakan kepada surat kabar malam China Shin Min Daily News bahwa anak-anaknya telah menyewa PRT untuk merawatnya sekitar enam bulan lalu.Dia berkata bahwa dia telah mendengar PRT itu menjerit dua kali pada hari Senin.

Baca Juga: Terpisah Jarak Gegara Kini Sedang Berada di Luar Negeri Bersama Sang Kekasih Bulenya, Salmafina Sunan Cuma Bisa Ucapkan Selamat Ulang Tahun Pada Sang Ayah Lewat Sosmed, Sempat Sampai Menitihkan Air Mata Usai Nyanyikan Lagu Favorit Sunan Kalijaga ini

Tetapi pada saat Nyonya Chen sampai ke dapur dengan tongkatnya, wanita itu tidak terlihat di mana pun.

Dia juga tidak ada di gudang atau toilet.Anak-anak Nyonya Chen memberi tahu Shin Min bahwa mereka akan menghubungi agensi pembantu untuk menyelesaikan pengaturan pemakamannya dan juga kedutaan agar jenazahnya diterbangkan kembali ke Indonesia.

Tangkap layar percakapan PRT Indonesia.
Stomp

Tangkap layar percakapan PRT Indonesia.

PRT Indonesia lainnya mengatakan kepada surat kabar China Lianhe Wanbao bahwa dia menerima pesan teks dari wanita, yang merupakan temannya, mengatakan kepadanya bahwa dia merasa pusing dan sakit kepala, pada pukul 16.41 pada hari Senin.Menurut laporan, jendela di flat itu terbuka dan PRT mungkin terjatuh saat membersihkannya.

Baca Juga: Akhirnya Terbongkar Ke Publik, Begini Isi Surat Wasiat Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar, Ada Uang 2,3 Juta Untuk Bayar Utang Ibunya Di Bank

Pada Juni 2012, Kementerian Tenaga Kerja (MOM) mengumumkan bahwa majikan pekerja rumah tangga asing tidak diizinkan untuk membiarkan mereka membersihkan bagian luar jendela kecuali jika kondisi keamanan yang ketat terpenuhi.Seorang majikan atau perwakilan orang dewasa harus hadir untuk mengawasi pekerja rumah tangga asing.

Kisi-kisi jendela harus dipasang dan dikunci sepanjang waktu selama pembersihan.Aturan itu muncul setelah lima pekerja rumah tangga asing meninggal setelah membersihkan jendela dengan cara yang tidak aman antara Januari dan Juni 2012.Majikan yang gagal menyediakan kondisi kerja yang aman dapat didenda hingga 5.000 dolar Singapura dan penjara hingga enam bulan.

Source : STOMP

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x