Laele dan istrinya pun melihat potongan tubuh manusia berserakan di trotoar jalan.
"Ngeri sekali, seumur hidup saya baru lihat begitu," ujarnya terbata-bata via telepon.
"Alhamdulillah saya dan istri selamat," imbuhnya dengan nada bicara yang masih gagap dan napas tersengal.
Kesaksian Satpam
Sementara itu, seorang satpam yang berjaga di warung depan Gereja Katedral Makassar, M Akbar (23), turut menceritakan kronologi ledakan bom.
Akbar mengatakan, dia mengaku melihat pelaku.
Pelaku disebut bergegas masuk ke halaman depan gereja.
Akbar pun sempat melihat kerumunan orang di gereja.
Hingga akhirnya, sebuah ledakan yang besar terjadi di depan gereja,
Satpam Master Place tersebut juga menyaksikan potongan-potongan tubuh manusia yang berserakan.
"Ledakannya bikin ngilu telinga,"ujar Akbar.