Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Viral Aplikasi My Heritage yang Disebut-sebut Bisa 'Hidupkan Kembali' Orang yang Sudah Tiada, Begini Cara Pakainya...

Aditya Eriza Fahmi - Senin, 08 Maret 2021 | 21:00
Viral Aplikasi My Heritage yang Disebut-sebut Bisa 'Hidupkan Kembali' Orang yang Sudah Tiada, Begini Cara Pakainya...
Kompas.com/Wahyunanda Kusuma

Viral Aplikasi My Heritage yang Disebut-sebut Bisa 'Hidupkan Kembali' Orang yang Sudah Tiada, Begini Cara Pakainya...

Kini, mereka memperkaya fitur aplikasinya,salah satunya adalah menganimasikan foto statis.

Foto statis yang bisa bergerak tersebut dimungkinkan berkat teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang ada di fitur Deep Nostalgia.

Baca Juga: Meski Sempat Akui Menyesal Terlalu Terburu-buru Nikahi Stefan William, Kini Terkuak Arti Tato di Bagian Dada Celine Evangelista yang Dibongkar Netizen Usai Heboh Pisah Rumah dengan Sang Suami, Wah Apa Nih?

"Anda akan mendapatkan momen yang "wow" ketika memandang foto keluarga berharga Anda menjadi hidup dengan fitur "Deep Nostalgia"," kata Gilad Japhet, pendiri dan CEO MyHeritage.

MyHeritage

MyHeritage

"Melihat wajah nenek moyang tercinta kita menjadi hidup dalam simulasi video, membuat kita membayangkan bagaimana wujud mereka dalam nyata dan memberikan cara baru yang mendalam untuk berhubungan dengan sejarah keluarga," imbuhnya, dirangkum KompasTekno dari People.

Dalam keterangan resminya, MyHeritage bekerja sama dengan D-ID, sebuah perusahaan yang khusus membuat peraga video menggunakan teknik AI yang disebut "deep learning".

Memanfaatkan cetak biru dari video-video prarekam atau yang mereka sebut sebagai "drivers", MyHeritage bisa membuat foto statis yang diunggah menjadi foto bergerak.

Baca Juga: Tak Hanya Ibu Felicia Tissue, Ternyata Sosok Ini Juga Ngamuk-ngamuk Tahu Kaesang Pangarep Melepeh Felicia Tissue Begitu Saja Dan Tiba-tiba Gandeng Wanita Lain

Gerakan animasi disesuaikan dengan orientasi wajah dalam gambar.

Dengan begitu, pengguna akan mendapatkan hasil yang berbeda untuk foto mereka, tergantung sudut foto dan aksesori di wajah obyek.

Gerakan yang dihasilkan terdiri dari gestur manusia asli, seperti tersenyum, berkedip, mengangguk, atau menolehkan kepala.

Source : KOMPAS.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x