Sebab, penghasilan yang ia dapatkan pun sebagian karena hasil dari kerja keras karyawannya.
"Karena Corona ini kan perusahaan besar aja merosot, apa lagi saya," ujar Inul Daratista.
Lebih lanjut, Inul Daratista bingung harus sedih atau bahagia ketika mendengar kabar DKI Jakarta akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB total lagi.
Hal tersebut dikarenakan Inul Daratista tidak memposisikan dirinya sendiri.
Ia juga memikirkan kehidupan masyarakat dan juga beberapa bisnisnya.
"Sebagai publik figur pasti ya harus tetap senang, tapi orang-orang enggak tahu susahnya dan sedihnya aku kayak apa," kata Inul Daratista.
Jika memposisikan diri sebagai pengusaha, Inul Daratista sangat sedih karena usaha rumah karaokenya di Jakarta harus diperpanjang lagi tutupnya.
Wanita bernama lengkap Ainur Rokhimah tersebut tak menampik jika dirinya mampu menggaji penuh karyawan rumah karaokenya ketika awal-awal pandemi covid-19.
"Dulu masih bisa gaji full, terus berjalan waktu masih bisa ngasih gaji 60 persen, dan beberapa bulan lalu cuma bisa 30 persen," jelasnya.