Ibu Saranu tidak hanya memukul kepala anaknya dengan keras, tetapi dia juga menarik dan mendorongnya, menyebabkan para tamu undangan yang hadir terkejut.
Tak berhenti sampai disitu, istri sah pria itu memperlihatkan kepada orang-orang di sekitar akta nikah ia dan Saranu.
Diketahui, Saranu dan Nipaphan telah hidup bersama selama 16 tahun.
Dari pernikahan itu, keduanya telah dikarunia dua orang anak, yang tertua berusia 15 tahun dan bayinya berusia 5 tahun.
Video tersebut menjadi viral dan menarik banyak perhatian dari warganet.
Sebagian besar warganet memuji sang ibu karena mencintai dan menghormati menantu perempuannya dan tidak menoleransi perbuatan salah anaknya.
Baca Juga: Sang Suami Akhirnya Ditetapkan jadi Tersangka KDRT, Nindy Ayunda Berikan Reaksi Ini
Dalam sebuah wawancara, ibu ini juga menegaskan akan membela menantu perempuannya, menggugat putranya karena berani melangsungkan pernikahan ilegal dengan "tam tam".
Saat ini Saranu telah diskors dari pekerjaannya karena telah melanggar kode etik dan disiplin sebagai polisi.
Kasus ini juga sedang dalam penyelidikan dan akan diklarifikasi oleh kantor polisi Mueang Chainat.
Ini kata istri sahnya