Ia kemudian memutuskan melakukan tes swab bersama Astrid, di mana keduanya dinyatakan positif corona.
Lebih lanjut Uya menjalani isolasi mandiri di apartemen, tetapi kondisinya justru memburuk dan tak sadarkan diri.
"Aku keluar dari kamar, aku lihat Mas Uya tidur enak, bangun kaget nyariin aku," kata Astrid.
Baca Juga: 27 Keluarga dari 'Desa Miliarder' Dicoret dari Daftar Penerima BNPT, Imron: Harus Dikeluarkan!
"Tiba-tiba dia keluar dari kamar dan jatuh, aku keluar dari kamar mandi aku pegang kamu, kamu ngelihatin aku, terus tiba-tiba matanya ke atas, mukanya pucat, terus jatuh," kisah Astrid.
Astrid sontak menghubungi dokter. Keduanya lantas dirawat di rumah sakit.
Covid-19 membuat Uya Kuya harus dipasang selang oksigen, muntah setiap makan hingga terpaksa mengisi kebutuhan pangan dengan infus makanan.
"Obat yang termahal apapun dimasukin," katanya.
Baca Juga: Petani di Negara Tetangga Indonesia Ini Boleh Tanam Ganja dan Rami
Dua hari penuh ayah Cinta Kuya tak bisa tidur. Dalam kondisi tertekan, Uya menangis setiap hari karena takut meninggal dunia.