Menurutnya, Kapten Afwan yang juga sempat menjadi bendahara masjid dan mantan ketua RT setempat sering memberi tausiah dalam setiap kegiatan keagamaan di lingkungan komplek.
"Beliau sering ngisi tausiah di arisan RT, ataupun kalau ada kegiatan-kegiatan di lingkungan perumahan sini" terang Agus.
Ia menyebutkan bahwa meski Kapten Afwan belum ber-KTP Bogor, tapi ia sudah tinggal di RT 01/10 Perumahan BCE, Kabupaten Bogor sejak 10 tahun silam.
Ia diketahui tinggal bersama seorang istri dan tiga anak, paling sulung masih duduk di bangku kelas 1 SMP dan paling bungsu masih duduk di bangku TK.
Kesan orang yang pernah mengenalnya
"Seorang pilot yg sholih. Ternyata beliau tinggal satu kecamatan dgn saya. Mari doakan yg terbaik utk seluruh crew & penumpang pesawat SJ-182. Lahumul faatihah...," tulis Hilmi Firdausi.
"Capt. Afwan, Dari pertama beliau pindah ke perumahan ini emang langsung ramah, kalau lagi ga terbang pun selalu solat 5 waktu di masjid, kadang beliau selalu bawa anak perempuannya buat solat jamaah," tulis Tulus Hudabio.
"Dulu, aku pernah bertemu dgn Captain Afwan (pilot Sriwijaya yg nahas). Yg aku ingat dari almarhum, almarhum bersedia dijadwalkan utk terbang pada hari apa saja, asalkan jgn hari Jum'at!" tulis Anna Masue.
"Capt. Afwan salah satu capt. terbaik yg pernah saya kenal. Tidak pernah rewel walaupun pesawat ada rusak dia bilang ke teknik dgn baik dan sabar, dermawan bgt lagi orangnyaWajah menangis kencang dan selalu identik dengan kopyah putihnya. Safeflight to jannah captWajah tersenyum dengan lingkaran cahaya #SJ182," tulis Rizki Anoob.