Saya mau bertemu kepada kamu sekarang juga dalam rangka sebelum saya kembali ke kepemimpinan kedudukan kepresidenan.
Langsung saja saya jadi presidennya dan sebagai wakil presidennya ayah Rhoma Irama.
Saya sekarang ini mengambil posisi kedudukan di kepemimpinan Kapolsek Cawang di Jatinegara.
Saya mengambil uang anggaran tunjangan yang berwenang di kepemimpinan saya di harta ini, karena rekan-rekan kapolsek lain di wilayah Jakarta ini mengharapkan sekali kepada saya uang tunjangan tersebut sebagai uang saku tunjangan dan uang jalan dan begitu dengan anggota karena saya belum masuk ke dalam gedung istana.
Saya mengambil uang tunjangan ini di Bank DKI.
Khusus di wilayah Jakarta, saya sudah mengambil dalam kesendirian dengan tangan saya sendiri.
Penjaga Bank DKI mengatakan kepada saya bahwa saya harus melalui yang menangani DKI yakni Anies Baswedan.
Dan saya sudah berkata kepada mereka tidak perlu karena saya yang punya uang rupiah atau dana dari saya, surat keterangan tersebut.
Saya bertanya kepada Anies Baswedan, kapan saya memberikan surat keterangan pengambilan uang pinjaman ke Pemda karena Parpol yang berada di Jakarta ini pada tidak terima semuanya.
Kita harus bertemu sekarang juga.
Demikianlah yang saya sampaikan agar Anies Baswedan langsung bertemu dengan saya sekarang juga.
Harap dapat mengerti, dari yang berwenang, Ibu Negara RI Ernawati Ululaya Nias, anak bunda Ani Yudhoyono/Rhoma Irama pemimpin Kapolsek Cawang, Otista, Jatinegara."