Follow Us

Sama-sama Mantan Personel Ratu tapi Tak Nasibnya Semujur Mulan Jameela yang Sekarang Dikawini Ahmad Dhani, Pinkan Mambo Curhat soal Getirnya Hidup Miskin, Sampai Jualan Ini untuk Sambung Hidup

Moh. Habib Asyhad - Sabtu, 05 September 2020 | 12:58
Sama-sama Mantan Personel Ratu tapi Tak Nasibnya Semujur Mulan Jameela yang Sekarang Dikawini Ahmad Dhani, Pinkan Mambo Curhat soal Getirnya Hidup Miskin, Sampai Jualan Ini untuk Sambung Hidup
Instagram @pinkan_mambo

Sama-sama Mantan Personel Ratu tapi Tak Nasibnya Semujur Mulan Jameela yang Sekarang Dikawini Ahmad Dhani, Pinkan Mambo Curhat soal Getirnya Hidup Miskin, Sampai Jualan Ini untuk Sambung Hidup

"Sakitnya tuh di sini, terus belum lagi dihujat kadang-kadang khalayak umum dikata-katain.

Baca Juga: Dulu Hamil di Luar Nikah, Karier Artis Cantik Ini sempat Hancur dan Terpaksa Harus Jadi Pengamen Jalanan Demi Sesuap Nasi

Sejak Pinkan ke Amerika terus pulang ke sini jadi miskin, jadi ini jadi itu. Iya aku denger," terangnya.

Hingga akhirnya dengan perjuangannya, Pinkan pun akhirnya mampu melunasi utang-hutangnya.

"Tapi aku titik terindahnya aku punya utang banyak kak, sampai hari ini udah lunas semuanya. Tuhan baik," jelas Pinkan Mambo.

Selain menerima hujatan, perempuan kelahiran 1980 ini juga pernah mengalami penyiksaan oleh debt collector.

Pinkan Mambo sendiri sampai merasa takut lantaran menerima siksaan tersebut.

"Nggak ada yang nolongin itu titik terendah aku. Nggak ada yang nolongin, disiksa, pernah juga aku dipukul."

Baca Juga: Tak Lagi Setenar Dulu Gara-gara Posisinya Digeser Mulan Jameela, Sosok Ini Harus Terima Nasib Pahit Hingga Rela Jadi Buruh Cuci Demi Kebutuhan Hidup

"Aku takut sama tukang tagih gitu, ini bisa kebayar nggak ya dari pisang doang?" tuturnya.

Namun, dari hasil kerja kerasnya jualan pisang, Pinkan Mambo pun mendapat rezeki tak terduga.

"Tapi gara-gara dari pisang itu, aku tekunin aja eh tiba-tiba ada orang yang datang ke sini, beli pisang aku, terus orang bayarnya itu dikasih amplop itu Rp 3 juta. Jadi sofanya itu lunas," katanya.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya

Latest