Suar.ID -Beberapa waktu lalu Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo atau biasa disapa Pasha Ungu ini sempat membuat heboh.
Bagaimana tidak, ia mengubah warna rambutnya menjadi pirang.
Kini kontroversi rambut Pasha Ungu ini pun sudah berakhir.
Aksi Pasha Ungu mengubah warna rambutnya menjadi pirang sempat viral di media sosial.
Tak sedikit yang menyebut penampilan Pasha Ungu kurang pantas mengingat jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Palu.
Tak hanya mendapat sorotan dari warganet, suami Adelia Wilhelmina juga langsung mendapat sentilan dari Menteri dalam negeri Tito Karnavian.
Kini setelah menuai kontroversi, rambut pirang Pasha Ungu justru berakhir nelangsa.
Rupanya Pasha Ungu akhirnya memilih mencukur habis rambutnya usai dikomentari oleh Mendagri Tito Karnavian.
Melalui unggahan video di Instagram Story-nya, Pasha Ungu tengah mengabadikan momen saat ia mencukur rambut pirangnya di malam Lebaran Iduladha.
"Back to normal, persiapan lebaran haji, Bismillah," ujar Pasha Ungu sembari terus merekam proses pemangkasan rambut itu.
Mulanya hanya di bagian samping kanan dan kiri yang dipangkas tipis.
Tetapi ternyata, Pasha Ungu justru mencukur habis rambutnya hingga gundul.
Baca Juga: Sembunyi-sembunyi Adakan Pesta Seks di Tengah Pandemi, 30 Orang Kelabakan Usai Diciduk Polisi
Mendagri Tito sebelumnya mengatakan memang belum ada peraturan yang mengatur akan hal tersebut.
Namun, Tito mengimbau Pasha Ungu untuk bertindak sebagai negarawan mengingat dirinya saat ini adalah pejabat yang mengabdi pada negara.
"Belum ada aturannya.
Tapi sebaiknya sebagai pejabat negara memberikan contoh etika yang baik.
Harus bertindak negarawan.
Negarawan itu termasuk di antaranya penampilan," ujar Tito mengutip Tribunnews, di Kementerian Dalam Negeri, Jl Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (31/7/2020)
Mendagri Tito mengaku memahami Pasha Ungu memiliki latar belakang dan jiwa seni.
Akan tetapi, dia meminta Pasha Ungu untuk lebih bisa menempatkan diri kapan sebagai seniman dan kapan sebagai birokrat.
"Saya paham mungkin beliau dari latar belakang seni, jiwa beliau itu.
Tapi kan beliau kan juga bisa menempatkan antara sebagai seniman dengan sebagai birokrat yang memiliki kode etik, kultur sendiri sebagai birokrat," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul "Disemprot Mendagri Tito Karnavian, Nasib Rambut Pirang Pasha Ungu Berakhir Nelangsa Kini jadi Gundul".