Mereka kemudian berjalan ke arah yang berbeda, Toi dan Nina tidak menyadari bahwa mereka baru saja dicopet di siang bolong di tengah London.

Viral geng copet berwajah cantik.
Toi dan Nina dengan cepat mengajukan laporan kepada polisi setempat, tetapi menurut Viral Press, mereka tidak berhasil mendapatkan kembali dompet mereka yang dicuri.
"Kami pikir tidak mungkin mendapatkan uang itu kembali sekarang."
"Tapi kami hanya ingin membiarkan polisi mengetahui hal-hal yang terjadi di kota," kata Nina.
Baca Juga: CCTV: 2 Begal Pecahkan Kaca Mobil dan Ambil Barang Berharga Milik Korban Senilai Rp 6,8 Juta!
Diperkirakan sekitar 600.000 insiden pencopet terjadi setiap tahun di Inggris dengan pencopetan telah meningkat hingga 20 persen di London antara 2010 - 2012.
Kota-kota yang paling ditargetkan di seluruh dunia untuk pencopetan menurut data TripAdvisor adalah: Barcelona, Spanyol, Roma, Italia, Praha, Republik Ceko, Madrid, Spanyol, Paris, Prancis, Florence, Italia, Buenos Aires, Argentina, Amsterdam, Belanda, Athena, Yunani, Hanoi, Vietnam.

Viral geng copet berwajah cantik.
Sementara turis sering menjadi sasaran pencopetan pencurian, wisatawan dapat menghindari menarik perhatian dengan tidak mengenakan pakaian mencolok atau memastikan barang berharga dalam keadaan aman.
Wisatawan disarankan memberi "sinyal palsu" kepada pencopet.
"Cobalah menepuk-nepuk saku Anda yang kosong, itu akan memberi isyarat kepada pencopet yang sangat jeli bahwa kantong itu berisi sesuatu yang bernilai," kata Lewis Sage-Passant, MSyl, mantan perwira intelijen militer Inggris.