Ia telah bersiap dengan aman di atas motor Vixion merahnya sebelum pulang kampung.
Devit juga menuliskan pesan di belakang motornya, memberi informasi pada pengendara lain bahwa dirinya merupakan pemudik.
Dalam tulisan tersebut Devit menuliskan tekadnya untuk pulang demi bertemu orangtuanya.
"Karawang-Ngawi, Sak adoh-adohe lunga tetep eling wong tuo.
Wong tuo ora butuh bondo nanging butuh anake teko,"
(Sejauh-jauhnya pergi tetep ingat orangtua.
Orangtua tak butuh harta, tapi butuh anaknya pulang)," tulis Devit.
Tentu kecelakaan tersebut membuat keluarga dan orang-orang terdekat Devit terpukul, termasuk sang kekasih.
Mengetahui kekasih yang dicintainya mengalami kecelakaan nahas saat berada jauh darinya, Rista menuliskan kepiluan hatinya di akun Facebook.