Follow Us

Alfian Tewas Terlilit Ular Piton saat Ingin Menuju Air Terjun dengan Rombongan, Panji Petualang Angkat Bicara

Adrie P. Saputra - Rabu, 17 Juni 2020 | 12:00
Warga mengevakuasi jasad Alfian(16) seorang pelajar di kabupaten Bombana yang tewas dililit ular saat hendak menuju air terjun di Gunung Kahar, Bombana, Sulawesi Tenggara.
Koles KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI dan Serambinnews.com

Warga mengevakuasi jasad Alfian(16) seorang pelajar di kabupaten Bombana yang tewas dililit ular saat hendak menuju air terjun di Gunung Kahar, Bombana, Sulawesi Tenggara.

Tetapi, mereka justru diserang dan digigit ular tersebut.

Rekan-rekan korban lalu mencari bantuan dari warga sekitar.

Korban akhirnya terlepas dari lilitan ular, setelah warga memukul ular dengan menggunakan parang.

Sayangnya, nyawa Alfian tidak terselamatkan.

Jenazah Alfian kemudian diserahkan ke keluarganya untuk dimakamkan.

Sedangkan dua remaja yang sempat digigit ular menjalani rawat jalan di puskesmas.

Baca Juga: Rohimah Tidak Menyangka, selama Ini Ternyata Dia Tidur Ditemani Ular Piton, Begini Kisahnya yang Membuat Dirinya Ketakutan

Dilansir Tribunjabar.id dari akun Instagra @panjipetualang_real, kabar ular menyerang manusia kerap terjadi di Sulawesi.

Padahal ular jenis retic besar itu lebih banyak berada di Sumatera dan Kalimantan.

Lalu, mengapa kasus ular menelan manusia lebih sering terjadi di Sulawesi?

Sang Panji Petualang pun memaparkan hasil analisisnya.

Menurut Panji Petualang, ada beberapa faktor yang menjadi penyebabnya.

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest