:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2019/10/16/3553805812.jpg)
Suar.ID -Pada 2013 lalu publik sempat dihebohkan kasus perusakan rumah Adiguna Sutowo yang diduga kuat dilakukan oleh istri Piyu Padi, Anastasia Florina Limasnax (Flo).
Melansirdari Kompas.com, berdasarkan keterangan pihak kepolisian ketika itu, Flo menabrak pagar kediaman Adiguna Sutowo yang ditempati oleh istri keduanya, Vika.
Rumah yang ditempati Vika itu berlokasi di Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur.
Kejadian yang berlangsung pada Oktober 2013 itu mengungkap bahwa ternyata Adiguna memiliki hubungan gelap dengan istri Piyu Padi.
Kepada penyidik kepolisian, Adiguna mengakui hubungan gelapnya dengan Flo, istri gitaris band Padi.
Bahkan, di saat kejadian perusakan, Adiguna datang bersama Flo hendak menjelaskan perselingkuhan mereka kepada Vika Dewayani, istri kedua Adiguna.
Dalam pemeriksaan, kata Rikwanto, Adiguna mengatakan ia sudah mengenal Flo selama 7 tahun.
Hubungan mereka yang makin akrab dan lebih dari sekedar pertemanan atau berubah menjadi perselingkuhan, sudah berjalan selama 3 tahun.
"Adiguna menyatakan kenal Flo sudah 7 tahun, namun dalam 3 tahun lebih akrab," katanya di Mapolda Metro Jaya, Rabu (20/11/2013).
Menurut Rikwanto, dalam konteks hubungan mereka yang makin akrab dan sudah lebih dari sekedar pertemanan, Adiguna dan Flo ke rumah Vika, istri kedua Adiguna, untuk menjelaskan hal itu.
"Mereka ke rumah Vika adalah ide mereka berdua atau ide mereka bersama-sama."
"Maksud dan tujuannya untuk menjelaskan kepada Vika, bahwa mereka sedang menjalin hubungan yang lebih akrab lagi," kata Rikwanto.
Rikwanto menjelaskan sebelumnya Adiguna mengaku bersama-sama dengan Flo di sebuah Cafe di Pacific Place hingga pukul 01.30 dinihari, Sabtu (26/10/2013).
Mereka lalu ke rumah Vika di Pulomas, Pulogadung, dengan menggunakan mobil Mercedes Benz milik Adiguna yang disopiri Dalyono.
"Mereka hendak menjelaskan ke Vika, mengenai hubungan mereka yang semakin akrab," kata Rikwanto.
Namun ternyata, kata Rikwanto, di rumah Vika, Flo justru mengamuk dan melakukan perusakan.
Flo mengambil alih mobil Mercy yang dikemudikan Dalyono, sopir Adiguna dan menabrakkannya ke pagar rumah Vika lalu menyeruduk 3 mobil di balik pagar.
Saat itu Vika juga tidak berada di rumah.
"Pada waktu perusakan dilakukan Flo, Adiguna mengakui ada di mobil Mercy tersebut dalam kondisi sambil tidur-tiduran," kata Rikwanto.
Menurut Rikwanto, Adiguna mengatakan tidak menyuruh Flo melakukan perusakan.
"Rencana awal untuk menjelaskan hubungan mereka yang makin akrab ke Vika akhirnya batal," katanya.
Kemudian, ketika polisi sudah menetapkan Flo sebagai tersangka atas kasus perusakan rumah Vika, keluarga Flo, yang diwakili oleh ayahnya, bertemu dengan Vika untuk berdamai.
Kedua pihak akhirnya menandatangani surat perdamaian yang selanjutnya dikirim ke pihak kepolisian.
Setelahnya, Vika juga mencabut laporan dugaan bahwa Flo melakukan perusakan di rumahnya.
Piyu Digugat Cerai
Kira-kira dua tahun sesudah kasus itu selesai, pada 23 September 2015 Flo melayangkan gugatan cerai terhadap Piyu melalui PN Jaksel.
Dalam gugatan cerainya, Flo mengungkapkan bahwa Piyu telah membiarkannya pergi selama dua tahun dan tidak memberinya nafkah lahir dan batin.
Flo juga mengungkapkan bahwa ada perempuan lain dalam kehidupan pribadi Piyu.
Namun, Piyu membantah tudingan Flo tersebut.
Baginya, isu itu justru sengaja dibuat oleh Flo agar gugatan cerainya lekas dikabulkan oleh PN Jaksel.
Hingga akhnirnya, Pada Rabu (17/2/2016), perwakilan Humas PN Jaksel, Made Sutrisna, mengatakan dalam wawancara per telepon bahwa Piyu dan Flo sudah resmi bercerai berdasarkan putusan PN Jaksel yang disampaikan dalam sidang pada 15 Februari 2016.
Setelah resmi menjadi janda, skandal yang pernah melibatkan istri Piyu dan Adiguna Sutowo itu sudah mulai dilupakan oleh publik.(Tribun Solo)
