"Misalnya jumlah siswa perkelas dikurangi supaya ada physical distancing, masker digunakan, tes suhu dan lain lain," papar Mantan suami dari Rieke Dyah Pitaloka ini.
Donny membeberkan, untuk saat ini belum ada keputusan terkait kapan dimulainya tahun ajaran baru 2020/2021.
"Yang ditunda adalah tanggal dibukanya kembali sekolah, tanggal 13 Juli 2020 itu dikaji kembali, tidak tanggal itu."
"Kapannya itu tergantung kajian, risiko, dan indikator epidiemologinya apakah sudah aman atau tidak untuk membuka sekolah kembali," terangnya.
Lantas bagaimana tanggapan pengamat pendidikan terkait nasib sekolah akan dibuka di era normal?
Pengamat pendidikan asal Surabaya, Moch Isa Anshori menganalogikan pendididikan saat ini dengan situasi Jepang saat terpuruk akibat kota Nagasaki dan Hiroshima di bom Amerika.
"Saat itu, Kaisar Hirohito malah menanyakan berapa jumlah guru yang masih ada, itu menjadi clue sebenarnya pendidikan itu tidak boleh berhenti dalam situasi apapun," ujarnya kepada Tribunnews, Rabu (3/6/2020).
Isa menyatakan pendidikan harus tetap berjalan karena masa depan bangsa itu ada di bidang pendidikan.
"Dari pendidikan itu yang akan muncul siapa yang akan melanjutkan bangsa ini."