Lebih lanjut, Saban menceritakan kronologi SM berhasil melarikan diri sekitar pukul 16.30 WIB pada Sabtu (2/5/2020).
Saat itu sang suami yang merupakan pedagang roti keliling sedang keluar rumah.
Korban lantas mencari kesempatan untuk kabur karena sudah tak tahan dengan ulah suaminya yang kerap berbuat kasar.
Berdasarkan pengakuan korban, dirinya sudah lama ditahan di kamar utama yang dilengkapi toilet.
Selama itu, ia juga mengaku tidak boleh keluar dan tidak diberi makan.
"Saat ditemukan, baunya (SM) nyengat sampai warga mau muntah dan saat itu kelihatan di pelipis matanya bekas pukulan, sudah kering (lebam) gtu, pucat dan kurus juga badannya," akunya.
Sebelumnya warga sudah berniat menangkap AA dan melaporkannya ke polisi.
Meski demikian, hal tersebut diurungkan karena tak cukup bukti.
Pasalnya, oleh warga, AA dikenal baik, sopan dan rajin berjualan roti.
Menurut Saban, sejak pertama kali mengontrak, AA tidak pernah melaporkankan keberadaan istrinya ke RT setempat.