"Alhamdulillah, aku modal 1 masker Rp 20 ribu, ya udah aku bagiin.
Kurang lebih sudah ada 3.000 lebih masker yang aku bagikan.
Walaupun gak terlalu banyak, setidaknya sedikit banyak aku udah berkontribusi buat memerangi covid-19 ini," ungkap Igun.
Igun memproduksi masker kain dengan menggunakan bahan kaos yang elastis.
Sebanyak lebih dari 3000 masker, sudah ia bagikan pada masyarakat.
Menurutnya, saat ini banyak orang yang membutuhkan masker sebagai pelindung diri ditengah wabah covid-19.
Namun sayang, mahalnya harga masker medis membuat banyak orang bahkan tak mampu membelinya.
Ia pun memutuskan untuk memproduksi masker dengan modal Rp 20 ribu/buah yang kemudian didistribusikan melalui yayasan Dunia Mega Bintang untuk disalurkan kepada masyarakat.
"Masker aku gak pernah aku jual sekalipun.