Suar.ID - Baru-baru ini seorang model paruh waktu berusia 28 tahun dari Singapura mengalami koma dan kemudian meninggal ketika dia menderita pendarahan otak saat bernyanyi karaoke dengan teman-temannya.
Menurut keluarga, Karen Stella Wong adalah modelparuh waktu dan konsultan pemasaran yang tidak mengetahui kondisi medis sebelumnya.
Dia keluar dengan teman-temannya pada 12 Desember dan pergi ke tempat karaoke di Neil Road.
Semuanya baik-baik saja sampai Karen tiba-tiba merasa separuh tubuhnya mati rasa saat menyanyikan lagu.
Dia juga memberi tahu teman-temannya bahwa dia sakit kepala parah.
Merasa ada sesuatu yang salah, teman-temannya yang panik segera membawanya ke Singapore General Hospital (SGH).
Dia mengalami koma dan meninggal tiga hari setelah dia dirawat.
Keluarganya menyumbangkan kedua ginjal dan hatinya karena di bawah Undang-Undang Transplantasi Organ Manusia Singapura yang disahkan pada tahun 1987, semua warga negara Singapura dan penduduk tetap yang meninggal di rumah sakit akan mendonasikan ginjal, hati, dan kornea setelah kematian mereka.
Hal itu dilakukan jika organ mereka cocok untuk transplantasi dan jika ada penerima yang cocok pada saat itu.