Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Seolah Napasnya Dicabut, Cerita Pasien Corona yang Sempat Kritis dan Berhasil Sembuh: Setiap Malam Bangun untuk Beribadah

Rina Wahyuhidayati - Rabu, 08 April 2020 | 14:30
Cerita Pasien Corona yang Sempat Kritis dan Berhasil Sembuh
Kolase My Metro dan pixabay

Cerita Pasien Corona yang Sempat Kritis dan Berhasil Sembuh

Kemudian, temannya mengirimi pesan bahwa ibu dan ayahnya positif Covid-19.

Kemudian faizal melakukan tes covid-19 di Rumah Sakit Sungai Buloh (HSB).

Hasil menunjukkan bahwa dirinya positif terjangkit Covid-19.

“Di rumah sakit, saya mengalami gejala pernapasan yang parah dan membutuhkan alat pernapasan,” tuturnya.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Rupanya 3 Hal ini Bisa Bawa Virus Corona Ke Rumah Anda Meski Tak Pernah Keluar, Salah Satunya Uang Cash!

“Saat itu, saya berkata dalam hati saya ... ini adalah hari kematian saya dan saya hanya bisa berdoa,” kata faizal.

"Hanya ingat itu (hari kematiannya) dan saya tahu, amal saya tidak cukup untuk dibawa menghadap Sang Ilahi. Pada saat itu, air mata saya mengalir dan hanya mengingat Allah SWT melalui zikir,” ungkapnya.

"Saya mengalami sesak nafas yang kritis, saya selalu berzikir di dalam hati saya dan berdoa kepada Allah SWT untuk memudahkan segala urusan. Rasanya seperti nafas dicabut, hanya Allah SWT yang tahu sakitnya,” katanya

Faizal mengatakan demikian karena ia tahu bahwa tidak ada obat atau vaksin untuk virus ini.

Ia mengutarakan bahwa pasien positif hanya diberi air garam untuk diminum dan air untuk mencuci mulut.

"Apa yang terjadi adalah tanda rahmat Allah juga. Karena, saya ditempatkan dengan jamaah Tabligh dan mereka akan bangun setiap malam untuk beribadah,” ungakapnya.

Baca Juga: Enggan Terekspos Media, Diam-diam Menhan Prabowo Lakukan Hal Ini untuk Berantas Pandemi Corona dari Indonesia hingga Banjir Pujian dan Doa dari Netizen!

Source :Serambi News

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x