Awalnya saya mulai panik terhadap masalah yang membuat saya sudah menjadi ayah di usia semuda ini,” ungkap Tyler Baker.
Namun! kisah nyata itu belum berakhir sampai disini, karena belakangan kembali tersiar kabar di media : “Alfie, sang ayahmuda berusia 13 tahun itu sepenuhnya terjebak dalam perangkap! Ia menjadi korban aksi penipuan !”
Kabar itu berasal dari seorang teman orang tuanya Chantelle, ia menceritakan bahwa semua itu sebenarnya telah direncanakan sebelumnya, orang tuanya Chantelle juga tahu.
Jika ayah dari anak Chantelle itu adalah Alfie, pasti akan menjadi berita sensasional yang menggemparkan seantero Inggris.
Karena Alfie masih seorang bocah ingusan, dan saat itu mereka bisa mengeruk keuntungan materi dari cerita tersebut.
Jadi, mereka menyuruh putrinya (Chantelle) merekayasa bahwa ayah dari anak yang dikandungnya itu adalah Alfie.
Sementara terkait Chantelle yang pernah berhubungan intim dengan beberapa laki-laki lain, mereka (orang tua Chnatelle) menyuruh putrinya merahasiakannya.
Karena beberapa anak laki-laki lain usianya relatif lebih besar.
Tidak akan menimbulkan sensasi yang menghebohkan.
Dari kisah putrinya yang dijual kepada media ini, orang tua Chantelle mendapat durian runtuh (rezeki).